Reses di Depok, Sumiyati Tampung Banyak Aspirasi Warga

 

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil Kota Bekasi-Kota Depok, Sumiyati tampung sejumlah aspirasi masyarakat Kota Depok saat menggelar Reses I Tahun Sidang 2019-2020 di RT 05/RW 01 Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, baru-baru ini.

Sejumlah aspirasi yang mengemuka dalam kegiatan jaring aspirasi tersebut, mulai dari kurangnya gedung sekolah SMAN/SMKN di wilayah Kecamatan Cimanggis, percepatan perbaikan infrastrukur, penyediaan sarana dan prasarana Posyandu hingga keluhan warga terkait penanggulangan kenakalan remaja.

“Alhamdulillah warga sangat antusias selama reses berlangsung dan banyak sekali aspirasi mereka yang bisa saya serap dan tampung. Mudah-mudahan aspirasi warga bisa saya kawal untuk direalisasikan,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat, tersebut kepada wartawan.

Selain menampung aspirasi, istri mantan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad juga mendukung perjuangan anggota DPRD Kota Depok khususnya dari fraksi PDI Perjuangan yang tergabung dalam pansus kesehatan. Dalam pansus tersebut, para anggota dewan tengah menguapayakan pengobatan gratis di rumah sakit kelas III cukup dengan menunjukan KTP saja.

“Saya mengapresiasi rekan-rekan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Depok yang tengah berjuang dalam Pansus Kesehatan. Saya atas nama anggota DPRD Provinsi Jawa Barat mengajak warga masyarakat Kota Depok untuk mendukung perjuangan teman-teman anggota DPRD Kota Depok sehingga ke depan warga bisa berobat di rumah sakit kelas tiga cukup dengan menunjukan KTPS saja,” kata dia.

“Mohon doa dan dukunganya agar kebijakan ini bisa bergulir. Sehingga nanti warga berobat di rumah sakit kelas tiga cukup dengan menunjukan KTP saja,” kata dia.

Saat reses, ia tidak sendirian, Sumiyati didampingi anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi PDI Perjuangan. Ini adalah upaya untuk mensikronkan kebijakan di tingkat Provinsi dan level kota sehingga kebijakan bisa lebih optimal.

“Kita sinergiskan mana yang menjadi domain DPRD provinsi dan mana yang jadi domain DPRD kota. Dengan begitu nanti kebijakan bisa tepat sasaran dan lebih efektif. Intinya saling mengisi satu sama lain,” jelas Sumiyati.

Reses yang waktunya kebetulan berdekatan dengan Pilkada Kota Depok, sekaligus jadi ajang konsolidasi dan pemanasan mesin partai jelang Pilkada Serentak 2020.

“Kebetulan karena Kota Depok bakal Pilkada, jadi reses sekaligus ajang memanaskan mesin partai. Dalam reses ini warga juga bisa menilai sejauh mana komitmen PDI Perjuangan sebagai partai politik berjuang untuk kesejahteraan rakyat,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, Reses I Tahun Sidang 2019-2020 dimulai dari tanggal 2-11 Desember 2019. Sumiyati selaku anggota DPRD Provinsi Jawa Barat akan terus menjaring aspirasi warga di daerah pemilihanya pada Pileg 2019 selama masa reses berlangsung.

(MYA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *