Komisi II DPRD Kota Bekasi mendorong Pemkot Bekasi terus menambah luasan lahan pemakaman di Kota Bekasi kendati tidak mudah.
Menurut Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim mengatakan, kondisi lahan yang penuh kerap menimbulkan permasalahan di lingkungan.
Seperti di Kecamatan Bekasi Utara misalnya, banyak warga di sana yang kesulitan mencari lahan pemakaman lantaran baik Tempat Pemakaman Umum (TPU) maupun pemakaman wakaf penuh.
“Sudah beberapa generasi tanah wakaf untuk pemakaman warga di Kaliabang penuh,” ujar Arif, Kamis (24/8/2023).
Arif menyebut, setiap ada kematian pasti membawa problem bagi masyarakat di dua wilayah tersebut.
“Seperti aspirasi warga yang disampaikan ke Komisi II bahwa di Kelurahan Pejuang-Medansatria ini tidak memiliki pemakaman warga baik pribumi maupun pendatang,” katanya.
Arif menjelaskan bahwa Komisi II sudah mengadakan rapat dan mengundang sejumlah pihak terkait keterbatasan lahan pemakaman.
“Kita sudah rapatkan dan undang agar dinas terkait dapat mensupport aspirasi warga terutama Wali Kota Bekasi bisa mencari solusinya,” ujar Arif.
(Advertorial)
