Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie Komitmen Tingkatkan Pendidikan dan Perlindungan Hukum bagi Guru

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH). Foto: Ist
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH). Foto: Ist

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH), berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Barat dan memberikan perlindungan hukum kepada para tenaga pengajar.

Komitmen ini disampaikan Syaikhu usai menghadiri Seminar Cagub-Cawagub Bicara Pendidikan yang digelar oleh Keuskupan Bandung, Jumat (8/11/2024), di Aula St. Yohanes Paulus II, Bumi Silih Asih, Kota Bandung.

Syaikhu menuturkan, dalam seminar tersebut banyak diskusi yang mengarah pada pentingnya penanaman budi pekerti, adab, dan moral pada anak-anak, serta perlindungan terhadap guru yang mengemban tugas mulia tersebut.

Menurutnya, guru harus diberi perlindungan hukum agar dapat melaksanakan tugasnya tanpa rasa takut atau terancam secara hukum.

“Tadi banyak masukan yang membahas pentingnya penanaman moral pada anak-anak, serta proteksi terhadap para guru. Guru yang ingin menanamkan nilai-nilai moral kepada anak didiknya jangan sampai justru dipermasalahkan secara hukum,” ujar Syaikhu.

Dia menegaskan pentingnya peran pemerintah dalam memberikan perlindungan terhadap tenaga pengajar agar mereka dapat bekerja dengan aman, jauh dari ancaman kekerasan, intimidasi, atau premanisme yang kerap terjadi di lingkungan sekolah.

“Pemerintah provinsi dan pemerintah daerah perlu hadir untuk melindungi para insan pendidikan ini,” imbuhnya.

Di sisi lain, Cawagub Ilham Habibie menyampaikan apresiasi kepada Keuskupan Bandung yang telah menginisiasi seminar tersebut, yang menurutnya merupakan langkah positif dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Jawa Barat.

“Saya sangat menghargai Keuskupan Bandung yang telah mengundang semua calon. Ini adalah upaya penting dalam membenahi pendidikan di masa depan,” kata Ilham.

Ilham juga mencatat banyak aspirasi yang diterimanya dalam seminar tersebut, salah satunya mengenai pentingnya memasukkan kembali pendidikan budi pekerti dalam kurikulum sekolah.

“Budi pekerti dirasa sangat kurang diajarkan kepada murid-murid saat ini. Tadi ada banyak usulan yang sangat konstruktif dan akan sangat berguna untuk perbaikan pendidikan ke depan,” tuturnya.

Kedua pasangan calon ini berharap, melalui perlindungan terhadap tenaga pengajar dan penguatan pendidikan karakter, generasi muda Jawa Barat dapat tumbuh dengan baik dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

 

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *