Jasad Rustadi (44), pekerja yang meninggal akibat tertimpa reruntuhan coran penyangga tower provider di Desa Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, akhirnya berhasil dievakuasi pada Rabu (29/1/2025) pagi.
Proses evakuasi dilakukan menggunakan crane oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jakarta, dan rampung pada pukul 08.50 WIB. Jasad korban langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi.
“Dengan adanya crane, posisi korban bisa lebih baik dan bisa langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi,” ujar Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari, di lokasi kejadian.
Desiana menjelaskan bahwa proses evakuasi memakan waktu lama karena beberapa kendala, termasuk kondisi struktur bangunan yang labil.
“Korban berada di lantai tiga, sementara di atasnya masih ada menara yang juga dalam kondisi labil. Kami tidak berani mengambil risiko lebih besar jika memaksakan pengangkatan beton,” jelasnya.
Untuk mengurangi risiko, tim SAR lebih dulu melakukan pembongkaran tower pada hari pertama evakuasi.
Namun, pada Selasa malam, evakuasi terpaksa dihentikan karena angin kencang yang dapat membahayakan tim penyelamat. Evakuasi kemudian dilanjutkan pada Rabu dini hari.
“Alhamdulillah, hujan justru membantu kami. Beton yang sebelumnya keras menjadi lebih lembut, sehingga kami bisa melakukan pengikisan tanpa mengganggu struktur bangunan,” tambah Desiana.
Insiden runtuhnya coran penyangga tower terjadi pada Senin (27/1/2025) sekitar pukul 10.00 WIB, ketika tujuh pekerja sedang beraktivitas di lokasi.
Akibat kejadian ini, enam pekerja mengalami luka-luka, sementara Rustadi tertimpa reruntuhan coran dan dinyatakan meninggal dunia.
Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti runtuhnya struktur tower tersebut.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.