Bekasi  

Kebijakan Setengah Hati Perumda Tirta Patriot

Jargon “Maret Ceria” sebagai promo dari Perumda Tirta Patriot rasanya menyakiti perasaan masyarakat di tengah kondisi bencana banjir.

Miris rasanya, melihat minimnya empati jajaran BUMD meski sejatinya bisa menjadi “Maret Peduli”misalnya.

Kebijakan tentu menjadi paradoks di tengah kondisi bencana. “Ini akan dimaknai berbeda seolah tak memiliki empati dengan tagline ceria,” ketus Ketua Forum Komunikasi Intelektual Muda Indonesia (Forkim), Mulyadi Senin (10/3/2025) pagi.

Tampaknya, Dirut Perumda Tirta Patriot Ali Imran Fariyadi senang bersoal karena kerap bertindak janggal.

Kebijakan terbaru saat Perumda Tirta Patriot mengumumkan memberikan keringanan tagihan air bersih bagi pelanggan terdampak banjir Kota Bekasi.

Bila disimak, kebijakan ini terasa setengah hati karena sebatas keringanan bukan malah menggratiskan.

“Mbok, ya, buat kebijakan jangan setengah-setengah kalau niat bantu masyarakat di tengah musibah,” katanya.

Mulyadi pun meragukan Dirut PDAM Ali Imam Fariyadi salah kebijakan ini atas arahan Wali Kota Bekasi.

Karena sebelumnya saat menaikkan tarif PDAM, ia mengklaim telah berkomunikasi dengan DPRD Kota Bekasi.

Pernyataan itu jelas dibantah Ketua DPRD Sardi Effendi. “Untuk memastikan saya bahkan sudah bertanya kepada Ketua Komisi era sebelumnya dan dipastikan belum ada pembahasan soal tarif,” kata Sardi Minggu (9/3/2025) sore.

Justru Mul menduga kebijakan ini berpotensi merusak citra Wali Kota Bekasi di mata warganya karena dianggap kurang empati.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *