GOBEKASI.ID, Kota Bekasi — Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan memperluas penerapan sistem rekayasa lalu lintas satu arah. Setelah sukses diterapkan di Jalan Perjuangan, kebijakan serupa akan diberlakukan juga di Jalan Agus Salim, khusus pada jam-jam sibuk pagi dan sore.
Kepala Bidang Teknik Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Teguh Indrianto, menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan mengurangi kemacetan yang selama ini menjadi masalah utama di dua ruas jalan tersebut.
“Kami akan memberlakukan sistem satu arah di Jalan Perjuangan dan Jalan Agus Salim pada pagi dan sore hari,” kata Teguh, Rabu (14/5/2025).
Rencananya penerapan rekayasa lalu lintas dijadwalkan pada pagi hari mulai pukul 06.00–08.00 WIB. Di Jalan Perjuangan, kendaraan hanya boleh melaju menuju Jalan Juanda/Stasiun Bekasi. Sedangkan di Jalan Agus Salim, kendaraan hanya boleh bergerak dari arah Jalan Juanda
Kemudian ada sore harinya berlaku pada pukul 16.30–19.30 WIB dimana lalu lintas Jalan Perjuangan kendaraan hanya boleh melaju dari arah Juanda/Stasiun ke arah sebaliknya. Sementara Jalan Agus Salim, tetap satu arah menuju Jalan Juanda.
Teguh menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan akan terus berkoordinasi dengan RT dan RW setempat untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar.
BACA JUGA: Arak-Arakan Cap Go Meh di Bekasi, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
“Kami akan membahas lebih lanjut teknisnya bersama pengurus lingkungan, agar tidak terjadi kebingungan di lapangan,” tuturnya.
Pemkot Bekasi berharap dengan adanya rekayasa ini, arus lalu lintas dapat lebih tertata dan perjalanan warga menjadi lebih efisien, terutama pada jam-jam sibuk.
Kebijakan ini disambut baik oleh masyarakat. Iir (33), warga yang sering mengantar keluarganya ke Stasiun Bekasi, mengaku sistem serupa yang pernah diterapkan saat Lebaran lalu cukup efektif mengurangi kemacetan.
“Macetnya luar biasa biasanya. Pernah terjebak 15 menit padahal naik motor. Jadi kalau memang efektif, ya saya dukung,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan oleh Kartono (43), warga Bekasi Timur yang kerap melintasi Jalan Agus Salim. Ia menilai langkah ini sudah sangat mendesak.
“Saya setuju banget. Sudah waktunya ada solusi nyata untuk kemacetan di sini,” katanya.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.