Bekasi  

RSUD Cabangbungin Bekasi Masuk Finalis Inovasi Pelayanan Publik Nasional Lewat Program “Rusa Berlian”

Kabupaten Bekasi - Kunjungan kerja Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja (kemeja batik) bersama kepala perangkat daerah terkait dalam rangka meninjau persiapan peningkatan kelas RSUD Cabangbungin menuju Kelas C
Kunjungan kerja Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja (kemeja batik) bersama kepala perangkat daerah terkait dalam rangka meninjau persiapan peningkatan kelas RSUD Cabangbungin menuju Kelas C

Kabupaten Bekasi – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional setelah terpilih sebagai Top Finalis Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2025 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Inovasi unggulan yang diusung adalah “Rusa Berlian” atau Rumah Sakit Berorientasi Pelayanan.

Direktur RSUD Cabangbungin, dr. Erni Herdiani, menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. Menurutnya, masuk ke babak final bukan hal mudah dan merupakan hasil kerja keras seluruh elemen rumah sakit, baik internal maupun eksternal.

“Alhamdulillah, ini apresiasi luar biasa atas kerja keras tim. Untuk bisa sampai ke tingkat nasional tidak mudah, dan ini adalah hasil kolaborasi serta dukungan penuh dari Pemkab Bekasi dan seluruh stakeholder,” ujarnya di Cikarang, Sabtu (27/7/2025).

Erni menyebut, dukungan Bupati dan Wakil Bupati Bekasi serta lintas perangkat daerah seperti Dinas Kesehatan, Balitbangda, Diskominfo, Inspektorat, hingga BKPSDM turut memegang peran penting.

Tak hanya itu, lebih dari 30 stakeholder eksternal dari unsur pentahelix – akademisi, pelaku usaha, komunitas, media – ikut terlibat aktif dalam pengembangan inovasi ini.

Dari Rumah Sakit Sepi Menjadi Pelayanan Unggulan

Inovasi “Rusa Berlian” digagas setelah Erni ditugaskan memimpin RSUD Cabangbungin pada 2023. Saat itu, pemanfaatan layanan rumah sakit tergolong rendah dengan tingkat keterisian hanya 17,8 persen, jauh dari angka ideal 60–80 persen.

“Setelah dianalisa, kami sadar butuh transformasi besar. Kami harus bangun kepercayaan masyarakat lewat pelayanan yang cepat, tepat, terjangkau, dan prima,” jelasnya.

Program “Rusa Berlian” kemudian hadir dengan 17 inovasi layanan di bidang manajerial, pelayanan medis, dan penunjang kesehatan.

Beberapa di antaranya adalah peningkatan kualitas SDM, digitalisasi pelayanan, hingga percepatan penanganan pasien rujukan. Sebelumnya, program ini dimulai dari 14 inovasi dan terus dikembangkan.

Brand “Rusa Berlian” kini sudah terdaftar resmi sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HKI) di Kementerian Hukum dan HAM.

Dampak Nyata di Masyarakat

Erni menyebut dampak dari inovasi ini sudah dirasakan langsung masyarakat di wilayah utara Kabupaten Bekasi. Akses layanan kesehatan rujukan kini lebih dekat dan dapat diandalkan, tanpa perlu jauh-jauh ke rumah sakit lain di pusat kota.

Indeks kepuasan masyarakat terhadap RSUD Cabangbungin pun mengalami lonjakan signifikan, dari 84,05 pada 2022 menjadi 93,07 pada 2025, dengan kategori “sangat baik.”

“Masyarakat lebih nyaman, lebih percaya, dan kami akan terus berupaya menjaga kualitas pelayanan ini,” tegasnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *