Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk membuka secara fungsional ruas Jalan Tol Probolinggo–Situbondo–Banyuwangi (Prosiwangi) Segmen Gending–Paiton sepanjang 24,08 kilometer untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Ruas tol ini mulai dibuka sejak H-5 Natal, Sabtu, 20 Desember 2025, hingga 4 Januari 2026.
Pembukaan fungsional dilakukan secara situasional sesuai diskresi Kepolisian, dengan tujuan mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur Pantura Jawa Timur.
Ruas tersebut dioperasikan dua arah setiap hari pukul 06.00 hingga 16.00 WIB dan dapat dilalui seluruh golongan kendaraan tanpa dikenakan tarif tol.
Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengatakan pembukaan ruas fungsional ini merupakan langkah antisipatif menghadapi peningkatan volume kendaraan selama periode Nataru.
“Kami memastikan seluruh aspek pendukung operasional telah disiapkan, mulai dari kesiapan infrastruktur hingga personel layanan lalu lintas,” ujar Rivan dalam keterangan tertulis, Minggu (21/12/2025).
Menurut dia, Jasa Marga juga menyiagakan tim respons untuk mengantisipasi gangguan operasional agar pemulihan arus lalu lintas dapat dilakukan secara cepat dan terkoordinasi.
Koordinasi intensif dengan Kepolisian dan pemangku kepentingan lain dilakukan untuk memastikan pengaturan lalu lintas berjalan aman dan lancar.
Jasa Marga berharap pembukaan ruas fungsional Tol Prosiwangi dapat menjadi alternatif rute yang lebih efisien, mengurangi beban jalan arteri dan Pantura, serta meningkatkan kenyamanan dan keselamatan perjalanan masyarakat selama libur panjang akhir tahun.
Lonjakan arus lalu lintas mulai terlihat sejak awal periode libur. Jasa Marga mencatat, pada H-7 hingga H-5 Natal 2025—periode Kamis, 18 Desember 2025 pukul 06.00 WIB hingga Minggu, 21 Desember 2025 pukul 06.00 WIB—sebanyak 519.878 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek melalui empat gerbang tol utama.
Angka ini meningkat 7,1 persen dibandingkan lalu lintas normal dan naik 6 persen dibandingkan periode Natal 2024.
Mayoritas kendaraan bergerak ke arah timur, yakni menuju Trans Jawa dan Bandung, sebanyak 233.647 kendaraan atau 45 persen dari total arus keluar Jabotabek. Sementara itu, 159.296 kendaraan menuju arah barat (Merak) dan 126.935 kendaraan menuju arah selatan (Puncak).
Pada H-5 libur Natal, Sabtu, 20 Desember 2025, total kendaraan yang meninggalkan Jabotabek mencapai 189.371 kendaraan, meningkat 9,2 persen dari lalu lintas normal. Arus menuju Trans Jawa melalui Gerbang Tol Cikampek Utama tercatat paling signifikan, dengan kenaikan 32,3 persen dibandingkan kondisi normal.
Selain pengaturan lalu lintas, Jasa Marga juga mengingatkan pengguna jalan untuk memanfaatkan diskon tarif tol sebesar 20 persen di delapan ruas strategis Trans Jawa dan Trans Sumatra yang berlaku pada 22, 23, dan 31 Desember 2025, serta di Tol Manado–Bitung selama 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.
Jasa Marga mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi potensi puncak arus lalu lintas pada Rabu, 24 Desember 2025, merencanakan perjalanan dengan baik, serta memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan prima.
Pengguna jalan juga disarankan memanfaatkan aplikasi Travoy untuk memantau kondisi lalu lintas dan fasilitas pendukung perjalanan.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.












