Bekasi  

Terpergok, Maling Motor Tewas Dihakimi, Satu Warga Kena Bacok di Dada dan Kepala

Tangakapan layar maling motor
Tangakapan layar maling motor

Aksi pencurian sepeda motor mencekam di Kampung Kukun RT 11 RW 16, Desa Ciantra, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (16/10/2024).

Satu dari dua pelaku maling motor tewas dihakimi, sementara satu warga mengalami luka bacok di bagian dada dan kepalanya.

“Aksi pencurian dua orang, satu pelaku tewas karena warga mengamuk salah satu warga kena luka bacok,” kata Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudy Wiransyah dikonfirmasi Jumat (18/10/2024).

Rudy menjelaskan, awal mula kejadian Ketika dua pelaku yang belakangan diketahui Bernama Reza dan Satria mendatangi lokasi kejadian dengan berbocengan motor pukul 12.00 WIB.

Melihat motor terparkir, Reza memasuki area halaman rumah milik korban, MNF. Saat itu, gerbang halaman rumah korban kebetulan tak terkunci.

Setibanya di dalam halaman rumah korban, Reza langsung mengeluarkan sepeda motor korban dan membawanya secara perlahan.

Namun, baru beberapa meter berjalan, paman korban, Evi, yang tengah mengendarai sepeda motor memergoki Reza dan langsung menendang menggunakan kaki kiri ke arah kendaraan yang dibawa pelaku.

“Sehingga pelaku terjatuh dan melarikan diri,” ujar dia.

Meski sempat kabur, warga tetap menemukan keberadaan pelaku yang bersembunyi di salah satu rumah warga.

Pelaku kemudian dibawa keluar dan langsung dihakimi warga.

Melihat temannya dihajar massa, Satria yang tak jauh dari lokasi berusaha melarikan diri dan bersembunyi di toilet salah satu rumah warga.

Saat kabur, Satria sempat membacok salah satu warga, Sumarno, yang berupaya mengejarnya.

“Terkena bacok bagian dada, bagian kepala juga sempat dibacok juga,” ungkap Rudy.

Rudy mengatakan, warga tetap menemukan lokasi persembunyian Satria. Warga yang kesal akhirnya menghajar Satria ramai-ramai, hingga terluka parah.

Polisi yang tiba di lokasi kemudian menangkap dan langsung membawa Satria ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk mendapat perawatan. Adapun Reza tewas di lokasi.

“Kami bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk melakukan pengobatan lebih lanjut,” imbuh dia.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *