Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi saat ini sedang menginventarisasi dan menghitung kerusakan yang terjadi di Stadion Wibawa Mukti, Kecamatan Cikarang Timur, setelah diterjang angin kencang pada Senin (21/10/2024).
“Ya, kami akan berupaya untuk melakukan perbaikan, termasuk mengajukan bantuan kepada pemerintah pusat. Karena kalau direnovasi sepenuhnya membutuhkan biaya yang cukup besar,” kata Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi seusai meninjau Stadion Wibawamukti, Selasa (22/10/2024).
Dedy menjelaskan stadion berkapasitas 30.000 penonton itu mengalami kerusakan serius, terutama di sisi tribun barat. Kerusakan ini terjadi saat stadion dalam proses renovasi oleh Kementerian PUPR dan direncanakan akan segera diresmikan.
“Itu lumayan cukup parah di sisi tribun barat, hampir terdampak dari sisi atap, reling yang tadi dilihat juga terbang,” tutur Dedy.
Dia juga menambahkan koordinasi terus dilakukan dengan berbagai pihak terkait. “Tentunya kita tetap berkoordinasi dengan semua pihak terkait, kebetulan juga Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi sebenarnya posisi saat ini sedang ingin diresmikan,” jelasnya.
Menurut informasi dari BMKG, kejadian angin kencang tersebut berlangsung sekitar pukul 14.30 WIB, dengan kecepatan angin mencapai 50 km/jam. Namun Dedy memastikan bahwa tidak ada korban jiwa atau luka akibat peristiwa ini.
“Hujan sangat lebat, nah itu kalau sudah 49 hingga hampir 50 km/jam, itu seperti kita berkecepatan berkendara, kan lumayan kencang,” tambahnya.
Sementara untuk alasan keamanan, area stadion telah dipasangi garis polisi dan untuk sementara waktu tidak dapat digunakan untuk kegiatan atau acara olahraga.