Sejumlah warga di Jalan Telaga Elok 1, Perumahan Telaga Mas, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara memilih untuk menjual rumah mereka akibat kekhawatiran terhadap dampak tower Base Transceiver Station (BTS) yang berdiri di atas salah satu rumah di lingkungan tersebut.
Salah satu warga, Yunia Widi Kartika (38), yang rumahnya bersebelahan langsung dengan lokasi tower, mengaku tidak nyaman tinggal di sana dan memutuskan untuk menjual rumahnya.
“Intinya mengganggu kenyamanan kita tinggal di sini, makanya saya mau jual saja rumah ini,” ujar Yunia, dikutip dari Radarbekasi, Kamis (30/1/2025).
Sulit Terjual Akibat Keberadaan Tower
Selain Yunia, setidaknya 10 rumah di sekitar tower juga telah dipasarkan oleh pemiliknya karena alasan yang sama.
Namun, banyak warga mengalami kesulitan menjual rumah mereka karena calon pembeli enggan membeli rumah di dekat tower BTS.
“Dulu sudah ada yang mau beli, sudah tawar-menawar, tapi begitu tahu ada tower ini, mereka batal,” tambah Yunia.
Warga semakin khawatir setelah insiden robohnya tower BTS di Tambun Utara yang menyebabkan korban jiwa.
Selain risiko ambruk, warga juga takut akan dampak jangka panjang dari paparan radiasi elektromagnetik terhadap kesehatan, terutama bagi anak-anak.
Mereka berharap pemerintah segera mengambil tindakan, baik dengan membongkar tower maupun memberikan solusi agar warga tidak terus dirugikan.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.