Bekasi  

Sekelompok Orang Serang Rumah Warga di Cibitung, Korban Alami Luka Bacok

Ilustrasi penyerangan
Ilustrasi penyerangan

Aksi kekerasan terjadi di Jalan Kongsi Jagawana, Kampung Cikarang Jati, Sukajaya, Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (9/2/2025) pukul 01.00 WIB.

Sekelompok orang menyerbu rumah seorang pria berinisial U dan menyerangnya dengan senjata tajam sebelum melarikan diri dengan membawa ponsel korban.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi saat korban tengah tidur dan tiba-tiba mendengar ketukan keras di pintu rumahnya.

“Kemudian korban terbangun, dan melihat dari jendela tidak terlihat orang. Akan tetapi, di luar pagar, terlihat kurang lebih 10 orang yang tidak dikenal,” ujar Ade Ary dalam keterangannya, Selasa (11/2/2025).

Tanpa curiga, U keluar dari kamar dan membuka pintu. Namun, begitu pintu terbuka, dua orang pelaku langsung menghunus celurit dan menyerangnya dengan kejam.

Tidak hanya U, teman korban yang berada di dalam kamar juga menjadi sasaran. Korban berusaha melawan, tetapi jumlah pelaku yang lebih banyak membuatnya terpojok.

Korban mengalami luka parah setelah dibacok berkali-kali di pergelangan tangan, jari, siku, lengan, dan punggung belakang. “Terduga pelaku membacok korban berkali-kali di pergelangan tangan, jari, siku, lengan, dan punggung belakang,” ungkap Ade Ary.

Setelah melumpuhkan korban, para pelaku kemudian masuk ke dalam kamar dan mengambil ponsel merek Infinix berwarna abu-abu milik teman U sebelum melarikan diri.

Saksi yang berada di lokasi segera memberikan pertolongan pertama kepada korban sebelum melaporkan kejadian ini ke Polsek Cikarang Barat.

“Selanjutnya korban melaporkan ke Polsek Cikarang Barat guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” jelas Ade Ary.

Hingga kini, motif di balik serangan brutal ini masih menjadi misteri. Polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan tujuan para pelaku di balik aksi sadis ini.

Polisi mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan yang berpotensi membahayakan keamanan lingkungan. Perkembangan penyelidikan kasus ini masih terus berlangsung.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *