Bekasi  

Viral! Pelajar SMP di Tambun Bekasi Dibully Kakak Kelas, Korban Dihujani Pukulan dan Tendangan di Pinggir Jalan

Kabupaten Bekasi - Perundungan brutal antar pelajar SMP di wilayah Tambun, Kabupaten Bekasi. Foto: ist
Perundungan brutal antar pelajar SMP di wilayah Tambun, Kabupaten Bekasi. Foto: ist

Kabupaten Bekasi – Media sosial digemparkan oleh video aksi perundungan brutal antar pelajar SMP di wilayah Tambun, Kabupaten Bekasi.

Dalam video yang kini viral itu, tampak sekelompok siswa menghujani pukulan dan tendangan ke arah kepala seorang pelajar lain yang hanya bisa menunduk pasrah di pinggir jalan sepi.

Rekaman berdurasi singkat itu memperlihatkan lima siswa berjongkok, sementara satu pelajar tampak memukuli dan menendang korban tanpa ampun. Satu siswa lain ikut memukul, sementara yang lainnya hanya menonton tanpa melerai.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, aksi perundungan dilakukan oleh kakak kelas korban di salah satu SMP Negeri di Tambun.

“Pihak Polsek Tambun telah memanggil semua orang yang ada di dalam video tersebut,” ujar Kombes Mustofa, Kamis (16/10/2025).

Orang Tua Korban Lapor Polisi

Kasus ini terungkap setelah orang tua korban melapor ke Polsek Tambun Selatan.
Polisi kemudian memanggil orang tua pelaku dan korban untuk dimintai keterangan.

“Dari pihak Polsek Tambun sudah menghadirkan kedua pihak, baik korban maupun pelaku, yang saat ini sudah diamankan sementara di Polsek Tambun,” jelas Mustofa.

Ia menambahkan, proses penyelidikan dilakukan secara hati-hati karena seluruh pihak yang terlibat masih di bawah umur.

“Kita berupaya berkomunikasi dengan korban, pelaku, dan orang tua mereka. Semua masih di bawah umur, jadi penanganan harus sangat hati-hati,” ujarnya.

Korban Akan Divisum, Pelaku Diamankan

Polisi memastikan korban akan menjalani visum untuk mengetahui tingkat luka akibat penganiayaan tersebut.
Selain itu, pihak kepolisian juga akan menggandeng Dinas Perlindungan Anak Kabupaten Bekasi dalam proses penanganan kasus ini.

“Langkah pertama kita lakukan visum, lalu koordinasi dengan Dinas Perlindungan Anak agar penanganannya tepat,” tegas Mustofa.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan Iptu Deutronomium Maru’ao membenarkan bahwa pelaku perundungan telah ditangkap.

“Sudah, pelaku perundungan pelajar sudah diamankan,” ujar Deutronomium melalui pesan singkat.

Kasus Ini Jadi Sorotan Publik

Kasus ini langsung memicu kemarahan publik di media sosial. Banyak warganet mengecam tindakan kekerasan di lingkungan sekolah dan mendesak aparat serta pihak sekolah untuk memberikan sanksi tegas dan pembinaan bagi pelaku.

Polisi memastikan penyelidikan akan berlanjut, dengan fokus pada aspek perlindungan anak serta pencegahan agar kasus serupa tidak terulang di sekolah lain.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.