Bekasi  

Arus Nataru Meningkat, Kapolri Pastikan Rekayasa Lalin Siap

Kota Bekasi - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kantor Jasa Marga Command Center, Jatiasih, Senin (22/12/2025). Foto: Septian/Gobekasi.id.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kantor Jasa Marga Command Center, Jatiasih, Senin (22/12/2025). Foto: Septian/Gobekasi.id.

Kota Bekasi – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan arus mudik dan balik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026 mengalami peningkatan sekitar 21 persen. Meski demikian, kondisi lalu lintas hingga saat ini masih terpantau terkendali.

“Hari ini kami melaksanakan pengecekan lanjutan setelah sebelumnya bersama rombongan mengecek wilayah Merak. Selanjutnya kami melaksanakan pengecekan di Jasa Marga Command Center,” kata Listyo di Kantor Jasa Marga Command Center, Jatiasih, Senin (22/12/2025).

Listyo menjelaskan, pengecekan dilakukan untuk memastikan kesiapan pos terpadu serta berbagai peralatan pendukung yang disiapkan menghadapi potensi gangguan selama Operasi Nataru.

“Kami mengecek persiapan pos terpadu, termasuk berbagai peralatan untuk menghadapi situasi yang tidak kita inginkan, seperti kecelakaan lalu lintas, pengecekan kondisi jalan, hingga penggunaan drone untuk meng-capture pelanggaran melalui sistem ETLE,” ujarnya.

Dari Command Center, Listyo juga memantau kondisi terkini seluruh jalur tol di Indonesia, baik di Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga jalur yang sebelumnya terdampak bencana di wilayah Medan.

“Tadi kami juga melihat jalur yang sempat terdampak bencana di wilayah Medan. Alhamdulillah, saat ini jalurnya sudah selesai dan bisa dilalui,” ucap Listyo.

Listyo mengungkapkan, hingga saat ini terjadi peningkatan arus keluar dan masuk Jakarta sekitar 21–22 persen dari target kurang lebih 666 ribu kendaraan.

“Untuk peningkatan jumlah masyarakat yang melaksanakan mudik maupun balik sampai dengan hari ini masih terpantau normal, meskipun ada kenaikan sekitar 21 sampai 22 persen,” jelasnya.

Guna mengantisipasi kemacetan, Korlantas Polri telah menyiapkan berbagai skema rekayasa lalu lintas.

“Korlantas juga sudah memaparkan strategi apabila terjadi kemacetan, mulai dari contraflow, one way, hingga one way terbatas. Semua dipersiapkan agar perjalanan masyarakat dapat berjalan dengan baik,” tegas Listyo

Listyo juga menekankan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi sebagaimana prakiraan BMKG.

“Kita menghadapi situasi bencana dengan curah hujan yang cukup tinggi. Karena itu perlu disiapkan jalur-jalur alternatif dan mitigasi harus benar-benar siap,” katanya.

Ia menambahkan, seluruh informasi cuaca dan kondisi lalu lintas harus segera ditindaklanjuti di lapangan serta disampaikan kepada masyarakat melalui kanal informasi resmi.

“Informasi-informasi ini penting agar masyarakat bisa mengambil pilihan terbaik saat akan melakukan perjalanan di masa Nataru,” pungkasnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *