GoBekasi.ID
No Result
View All Result
  • Go-News
    Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

    Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

    Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

    Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

    Ruang ICU di rumah sakit DKI Jakarta., foto hanya ilustrasi

    Ruang ICU Khusus Covid-19 di Kota Bekasi Penuh

    Ilustrasi Covid-19 dan penggunaan masker

    Kluster ASN, Puluhan Pegawai Bekasi Terpapar Covid-19

    Warga Medan Satria mendapatkan BST kembali

    Camat dan Lurah Pastikan Polemik BST di Medan Satria Selesai

    Barang bukti yang disita polisi dari lima begal bercelurit

    Sabet Leher dan Kepala Zidan Pakai Celurit, Lima Begal ABG Ditangkap

    385 Gardu Listrik Belum Beroperasi Akibat Banjir, Ini Penjelasan PLN UP3 Bekasi

    28 Perahu Karet Disiagakan Antisipasi Banjir

    Polres Metro Bekasi/ Satuan Narkoba Polres Metro Bekasi melakukan penangkapan bandar sekaligus kurir narkoba.

    Bandar Sabu Antar Provinsi Dibekuk

    Ilustrasi tren Covid-19

    Tren Covid Kota Bekasi Awal Minggu Ini Sentuh 288 Kasus

  • Go-Ekbis
  • Go-Komunitas
  • Go-Kuliner
  • Go-Sport
  • Go-Opini
  • @Gobekasi.ID
    • Profil Gobekasi.ID
    • Pedoman
    • Disclaimer
Indeks Berita
  • Go-News
    Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

    Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

    Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

    Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

    Ruang ICU di rumah sakit DKI Jakarta., foto hanya ilustrasi

    Ruang ICU Khusus Covid-19 di Kota Bekasi Penuh

    Ilustrasi Covid-19 dan penggunaan masker

    Kluster ASN, Puluhan Pegawai Bekasi Terpapar Covid-19

    Warga Medan Satria mendapatkan BST kembali

    Camat dan Lurah Pastikan Polemik BST di Medan Satria Selesai

    Barang bukti yang disita polisi dari lima begal bercelurit

    Sabet Leher dan Kepala Zidan Pakai Celurit, Lima Begal ABG Ditangkap

    385 Gardu Listrik Belum Beroperasi Akibat Banjir, Ini Penjelasan PLN UP3 Bekasi

    28 Perahu Karet Disiagakan Antisipasi Banjir

    Polres Metro Bekasi/ Satuan Narkoba Polres Metro Bekasi melakukan penangkapan bandar sekaligus kurir narkoba.

    Bandar Sabu Antar Provinsi Dibekuk

    Ilustrasi tren Covid-19

    Tren Covid Kota Bekasi Awal Minggu Ini Sentuh 288 Kasus

  • Go-Ekbis
  • Go-Komunitas
  • Go-Kuliner
  • Go-Sport
  • Go-Opini
  • @Gobekasi.ID
    • Profil Gobekasi.ID
    • Pedoman
    • Disclaimer
No Result
View All Result
GoBekasi.ID
No Result
View All Result
Home # Go-News

Ketua Partai Demokrat Sebut Kartu Sehat Bekasi Tak Perlu Diaudit

M.y Ardiansyah by M.y Ardiansyah
24 Oktober 2019
Reading Time:2min read
2
0
Ketua Partai Demokrat Sebut Kartu Sehat Bekasi Tak Perlu Diaudit

Ronny Hermawan

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Bekasi, Ronny Hermawan menyebut jika Kartu Sehat berbasis Nomor Induk Kependudukan (KS-NIK) tak perlu di audit.

Berita Terkait

Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

Ruang ICU Khusus Covid-19 di Kota Bekasi Penuh

Hal ini menyusul adanya dorongan dan rencana Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi yang ramai untuk melakukan audit dan mendorong hak interpelasi kartu bagi masyarakat miskin itu.

“Tidak perlu lah hak interpelasi segala,” kata Ronny Hermawan kepada gobekasi, Kamis (24/10/2019) saat ditanya mengenai kabar tersebut.

Menurut Ronny, jika ada masalah dalam program kartu yang diagungkan oleh Pemerintah Kota Bekasi itu, cukup dengan perbaikan data.

“Diperbaiki saja jika dianggap ada kekurangan (dalam program kartu sehat),” imbuh eks Anggota DPRD Kota Bekasi Periode 2009-2019 ini.

Sebelumnya diketahui, Anggota DPRD Kota Bekasi, Nicodemus Godjang mendesak agar program ‘Kartu Sakti Wali Kota Bekasi’ atau Kartu Sehat berbasis Nomor Induk Kependudukan (KS NIK) dilakukan audit.

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, audit perlu dilakukan tidak hanya untuk transparansi namun juga sebagai penunjang kinerja eksekutif.

“Tidak ada alasan untuk tidak dilakukan audit, karena itukan anggaran rakyat, agar ada transparansi dan kita tidak suuzon maka baik rumah sakit maupun pelaksana atau RSUD harus di audit,” ujarnya belum lama ini.

Menurut Nico Dinas Kesehatan (Dinkes) dan RSUD Kota Bekasi sebagai pelaksana kebijakan program Kartu Sehat harus diaudit, apalagi kata Nico, berdasarkan aduan masyarakat yang berobat dengan menggunakan KS tidak diberikan nota kwitansi.

Nico sendiri tidak melihat ini sebuah kejanggalan, namun hal itu akan bisa dibuktikan dengan melakukan audit KS. Ia juga berharap jangan sampai masyarakat berasumsi negatif. Untuk itu audit bisa menjawab persoalan tersebut.

“Juklak dan juknisnya harus jelas, siapa yang bertanggung jawab, bagaimana sistem pendistribusiannya, bagaimana mereka pasien harus menerima kwitansi sama halnya dengan BPJS kalau kita berobat kan ada rinciannya, obatnya, ruang rawat inapnya, sekian anggarannya. Nah kalo KS kan tidak ada, jadi jangan sampai masyarakat berasumsi negatif bahwa ada persoalan dengan KS,” papar dia.

Nico berharap audit ini nantinya menjadi rekomendasi bahwa setiap peserta KS harus di berikan rincian anggaran yang dikeluarkan untuk biaya pengobatan.

Pemerintah Kota Bekasi dalam hal ini BPKP dan Inspektorat menurut Nico bisa melakukan audit internal, selanjutnya inspektorat bisa membeberkan hasil audit tersebut kepada publik.

“Kalo memang sudah diaudit oleh inspektorat silahkan dibeberkan bahwa ini sudah sesuai, sehingga pemerintah daerah tidak perlu takut karena audit itu bukan hal yang menakutkan. Ketika ada kesalahan kemudian ada kelebihan kan ada rekomendasi segera mengembalikan, tidak langsung pidana toh kecuali tidak mengembalikan baru terjadi pidana,” jelasnya.

“Jadi audit itu bukan hal yang menyeramkan malah menunjang kinerja pemerintah Kota Bekasi bahwa ada rekomendasi, ketika rekomendasi tidak dijalankan barulah terjadi pidana,” tambahnya.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, merespon desakan sejumlah anggota DPRD yang meminta adanya audit program KS-NIK.

Rahmat mengatakan, setiap program dan penggunaan Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) sejatinya memang sudah dilakukan audit melalui Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Kita juga ingin dan setuju KS NIK di audit. Setiap barang yang dikeluarkan melalui APBD ada permintaan audit melalui BPKP ada Audit melalui BPK itu pasti, ranahnya ada BPKP ada BPK,” katanya.

Menurutnya, hal ini bukan persoalan pada KS NIK saja, akan tetapi semua, baik yang berkenaan dengan insfrastruktur, berkenaan dengan ekonomi dan lainnya, karena menyangkut penggunaan APBD.

“Karena setiap enam bulan sekali APBD berakhir harus di audit oleh BPK,” tukasnya.

(MYA)

Tags: BreakingNewsKartu Sehat berbasik Nomor Induk KependudukanKetua Partai DemokratKS NIKRonny Hermawan
Share1Tweet1Share
M.y Ardiansyah

M.y Ardiansyah

Pimpinan redaksi GoBekasi.ID.

Related Posts

Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182
# Go-News

Temuan Potongan Kaki Dibawa ke RS Polri, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182

19 Januari 2021
Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut
# Go-News

Nelayan Muara Gembong Temukan Potongan Kaki Manusia Ditepi Laut

19 Januari 2021
Ruang ICU di rumah sakit DKI Jakarta., foto hanya ilustrasi
# Go-News

Ruang ICU Khusus Covid-19 di Kota Bekasi Penuh

18 Januari 2021
Ilustrasi Covid-19 dan penggunaan masker
# Go-News

Kluster ASN, Puluhan Pegawai Bekasi Terpapar Covid-19

18 Januari 2021
Warga Medan Satria mendapatkan BST kembali
# Go-News

Camat dan Lurah Pastikan Polemik BST di Medan Satria Selesai

18 Januari 2021
Barang bukti yang disita polisi dari lima begal bercelurit
# Go-News

Sabet Leher dan Kepala Zidan Pakai Celurit, Lima Begal ABG Ditangkap

18 Januari 2021

Popular Stories

  • Korban terakhir yang merupakan balita tiga tahun saat berhasil dievakuasi oleh warga

    Perahu Pariwisata Terbalik Saat Angkut Puluhan Pengunjung di Tarumajaya, Satu Balita Meninggal

    331 shares
    Share 132 Tweet 83
  • Mengejutkan! Ahmad Ngaku Mutilasi Korban Karena Kesal Disodomi Berkali-kali

    324 shares
    Share 130 Tweet 81
  • Rahmat Effendi Didaulat Jadi Wali Kota Terpopuler Tahun 2020

    317 shares
    Share 127 Tweet 79
  • BREAKING NEWS: Warga Temukan Potongan Tubuh Pria Korban Mutilasi Tanpa Kaki dan Kepala

    285 shares
    Share 114 Tweet 71
  • Detik-detik Perahu Pariwisata Jembatan Cinta Terbalik di Tarumajaya

    281 shares
    Share 112 Tweet 70
GoBekasi.ID

GoBekasi.ID adalah media massa berbasis web yang fokus menyajikan peristiwa terkini di Bekasi. Ikuti kami untuk mendapatkan informasi publik yang penting dan menarik.

© 2020 GoBekasi.ID

No Result
View All Result
  • Go-News
  • Go-Ekbis
  • Go-Komunitas
  • Go-Kuliner
  • Go-Sport
  • Go-Opini
  • @Gobekasi.ID
    • Profil Gobekasi.ID
    • Pedoman
    • Disclaimer

© 2020 GoBekasi.ID

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In