SDN Samudrajaya 04, Kampung Tambun Tiga, Desa Samudrajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi menjadi sorotan publik. Pasalnya, aksi murid yang meminta pertolongan pemerintah melalui video viral di media sosial.
Ternyata, kondisi disanah benar-benar memprihatinkan. Betapa tidak, ruang kelas di SDN SDN Samudrajaya 04 tak kunjung diperbaiki sejak belasan tahun lalu oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Kini, kondisinya semakin rapuh dan tak layak dijadikan tempat kegiatan belajar mengajar (KBM).
“Saya sudah mengajar sejak 15 tahun lalu, belum pernah ada perbaikan gedung sekolah dari pemerintah,” ujar salah satu guru SDN Samudrajaya 04, Aminah, Selasa (21/1/2020).
Dia mengaku bersyukur di sekitar lokasi sekolah terdapat perusahaan besar, PT Pertamina, yang membantu memperbaiki ruang kelas rusak, beberapa waktu lalu.
“Setahu saya, memang belum pernah direnovasi. Hanya oleh Pertamina saja,” tuturnya.
Dengan jumlah murid mencapai 230 anak mulai dari Kelas I hingga Kelas VI. Mereka belajar dengan rasa was-was tertimpa atap bangunan di saat musim hujan atau angin kencang melanda sekolah tersebut.
Rangka atap yang terbuat dari kayu semakin rapuh dimakan usia, plafon atap banyak yang terjatuh karena kayu penggah tak kuat menahan asbes, kaca di dinding rata-rata pecah. Bahkan, lantai keramik banyak yang terbongkar.
Kerusakan tiga ruang kelas ini sudah terjadi sejak lima tahun lalu dan belum ada perbaikan hingga kini. Menyikapi kondisi ini, para murid meminta kepada pemerintah daerah agar segera memperbaiki gedung sekolah yang rusak.
(SHY)
