Bekasi  

Tak Buahkan Hasil, Empat Korban Ustaz Gondrong Melapor

Ilustrasi penggandaan uang
Ilustrasi penggandaan uang

Karena tidak membuahkan hasil, empat orang pasien Herman (44) alias Ustaz Gondrong mendatangi Kantor Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi di Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jumat (26/3/2021).

Kedatangan mereka karena merasa tertipu.

Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan membenarkan, adanya empat korban datang membuat laporan karena merasa tertipu dengan aksi dukun palsu tersebut.

“Korban tinggal diluar lingkungan pelaku, sudah diminta keterangannya,” katanya.

Menurut dia, empat orang ini meminta pertolongan kepada Hermawan, karena terpukau setelah menonton video saat pelaku melakukan penggandaan uang.

Empat orang korban yang sudah diperiksa ini, menilai bahwa aksi penggandaan uang benar-benar sesuai.

Artinya, orang-orang ini menganggap pelaku itu mampu melakukan apa saja. Ditambah ada aksi penggandaan uang yang viral itu, jadi mereka merasa bahwa pelaku ini sakti.

“Karena memang video pelaku saat menggandakan uang cukup menyakinkan,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan korban, kata dia, pertama seorang ibu yang sedang sakit keras.

Kedatangannya kepada pelaku ini berharap, agar penyakitnya bisa di sembuhkan dengan pengobatan yang diberikan oleh pelaku.

“Diberikan jamu, tapi tidak ada perubahan,” ungkapnya.

Selain itu, sambung dia,ada juga orang yang datang kepada pelaku ini untuk meminta pengasihan atau pelet daya tarik. Pelaku memberikan air kepada korbannya untuk mandi.

Lalu ada juga yang perkarangan rumah pasiennya diberikan percikan-percikan air sambil di doakan.

Sementara untuk upah yang diberikan bervariasi, mulai Rp 50 sampai Rp 200 ribu, sekali dateng ke tempat pelaku.

Dengan adanya laporan para korban ini dapat untuk dilakukan pendalaman. Jika terbukti memenuhi unsur penipuan, maka akan dijerat pasal 378 tentang penipuan.

(APQ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *