Peristiwa kebakaran terjadi di dua lokasi. Pertama di Jalan Raya Narogong, Rawalumbu, Kota Bekasi yang membakar sebuah gudang besi. Kedua di Jalan H. Wahab 2, Kampung Cibening, Jatibening Baru, Pondok Gede, Kota Bekasi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi Aceng Solahudin mengatakan kedua lokasi itu didatangkan dua unit branwir dikerahkan untuk memadamkan api.
“Kebakaran gudang besi di Rawalumbu, luas area yang terbakar 12 meter persegi, di Pondok Gede ada empat kontrakan petak terbakar pada hari yang sama (Kamis, 3/6/2021),” kata Aceng, Jumat (4/6/2021).
Adapun penyebab kebakaran diduga berasal dari pembakaran besi-besi yang ada di sekitar gudang tersebut.
“Menurut informasi dari saksi mata, pemilik, dan masyarakat sekitar diduga api berasal dari pembakaran besi-besi di sekitar gudang,” ujar Aceng.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Adapun petugas bisa memadamkan api dalam waktu sekitar 30 menit. Kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp25 juta
Sementara di Pondok Gede, empat kontrakan yang terbakar disebabkan karena tabung gas yang meledak di salah satu kontrakan yang dihuni oleh M. Yasin (51).
“Istri dari M.Yasin saat itu sedang memasak di dapur, tiba-tiba kompor meledak,” ujar dia.
Mendengar ledakan, M.Yasin lalu masuk untuk menyelamatkan istri dan anak-anaknya. Akibat itu, M.Yasin mengalami luka bakar pada bagian lengan kanan, sementara istrinya mengalami syok berat .
Di sana, Disdamkar menerjunkan 2 armada pemadam kebakaran. Kemudian, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.40 WIB.
“Sudah berhasil (padamkan api), tinggal tahap penyisiran saja supaya warga tidak was-was,” tandasnya.
(YUN)