Bekasi  

Berobat ke RSUD Kota Bekasi, Warga Cikarang Kecewa Anaknya Dirawat di Ruang Pasien Covid-19

RSUD Kota Bekasi
RSUD Kota Bekasi

Warga Cikarang, Kabupaten Bekasi, bernama Joko kecewa dengan layanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Chasbullah Abdul Majid Kota Bekasi.

Sebab mendapatkan perawatan di ruang isolasi pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Padahal sejak awal, test PCR di rumah sakit tersebut menunjukkan hasil negatif.

“Sebelum di masuk ruang perawatan di cek PCR terlebih dahulu, dan alhamdulillah hasilnya negatif,” kata Joko, Jumat (25/6/2021) kepada gobekasi.id.

Namun demikian, petugas medis disana membawa anak Joko untuk mendapatkan perawatan di ruang isolasi dimana banyak pasien terkonfirmasi Covid-19.

Joko sempat menanyakan kepada petugas perihal keputusan managemen rumah sakit merawat anaknya di tempat isolasi. Hanya saja, Joko tak mendapatkan penjelasan.

“Jadi waktu itu kami tanya ke pihak RSUD, kenapa anak kami negatif kok di rawat di ruangan bareng sama pasien yang terpapar Covid-19, tidak ada penjelasan tetapi,” ungkap dia.

Joko dan keluarga akhirnya khawatir dan menunggu sang anak dengan tenggat waktu 1×24 jam. Setelah itu, pihak rumah sakit kembali melakukan PCR dengan hasil positif Covid-19.

Ia mengaku kecewa dengan pelayanan di RSUD Kota Bekasi. Joko juga meminta agar Dinas Kesehatan Kota Bekasi mengevaluasi petugas yang bertugas di sana agar persoalan serupa tak terulang kembali.

“Ini penting dievaluasi, agar tidak adalagi korban seperti anak saya apalagi dirawat di dalam ruangan yang bukan seharusnya,” tandasnya.

(YES)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *