Setelah tertunda karena pandemi Covid-19, Pemkot Bekasi memastikan pembangunan RSU Bunda Vida Bekasi mulai dikerjakan pada tahun ini dan saat ini tahap pembangunan mulai berjalan. Targetnya, dua tahun kedepan atau pada 2024 sudah bisa dinikmati pelayanannya.
Komisaris utama PT Bunda Medik tbk Dr. Ivan Rizal Sini mengatakan, bahwa Kota Bekasi ini merupakan area yang kalau dilihat dari segi usia penduduknya itu adalah usia yang semakin matang dan semakin tinggi kemampuan daya belinya.
“Dan ini yang dilihat bahwa kota penyangga seperti Kota Bekasi adalah area yang tepat untuk kita bisa menempatkan Rumah Sakit terutama sebagai pelayanan sudah pasti saat pandemi ini sangat terasa sekali,” jelasnya Senin, (21/3/2022).
Adapun beberapa keunggulan RSU Bunda Vida Bekasi yaitu dihadirkan dengan satu ekosistem, jadi kita punya ekosistem Rumah Sakit, ada pelayanan untuk teknologi dan ada teknologi kesuburan.
“Yang dimaksud teknologi kesuburan ini adalah adanya program bayi tabung dan juga teknologi untuk mengurangi ada namanya minimalinflasif operasi itu orang yang dulu operasi lukanya gede sekarang lukanya bisa jadi kecil,” paparnya.
Menurutnya teknologi-teknologi seperti itulah yang diharapkan bisa ditempatkan di Rumah Sakit kita dan ditambah juga kita mempunyai jejaring layanan laboratorium dan ini salah satu sistem yang memperkuat ekosistem kita.
Hadir dari Pemerintah Kota Bekasi, Plt. Walikota Bekasi yang diwakili oleh Ibu wiwiek Hargono Istri Plt. Walikota Bekasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi , Tanti Rohilawati, Sekcam Bantar Gebang, Iwan, Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Komarudin dan Direktur Vida Bekasi Edwar Kusma.
Pada sambutannya istri Plt Walikota Bekasi yang mewakili sang suami Tri Adhianto menyampaikan, dengan hadirnya RSU Bunda Vida Bekasi di Kota Bekasi berarti adanya upaya pendekatan pelayanan masyarakat khususnya di Kota Bekasi dari mulai skala yang paling bawah sampai skala yang paling tinggi.
Total Rumah Sakit yang ada di Kota Bekasi ada 47 Rumah Sakit 42 swasta 5 dari pemerintah, puskesmas ada 50, klinik diatas 300 pada saat kemarin puncaknya pandemi ternyata tidak dapat menampung pasien yang terpapar covid-19.
“Artinya bahwa Kota Bekasi butuh banyak Rumah sakit dan Alhamdulillah Rumah Sakit Bunda kini hadir di Kota Bekasi dan dua tahun kedepan kita sudah bisa menikmati pelayanan yang ada di Rumah Sakit Bunda,” ungkapnya.
Dirinya pun berharap tidak hanya Rumah Sakit saja tetapi juga bagian-bagian yang menjadi lini dari bunda itu sendiri baik dari sisi pendidikannya, dari sisi pengembangan teknologi dan lain-lain.
“Harapannya juga bisa di terapkan di Kota Bekasi, kami butuh pendampingan baik dari sisi akademisi, medis, didalam melayani masyarakat Kota Bekasi,” tutupnya.