Bekasi  

Kehabisan Stok Vaksin, Plt Wali Kota Bekasi Koordinasi Langsung dengan Pemprov Jabar

Ilustrasi vaksin covid
Ilustrasi vaksin covid

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi kehabisan stok vaksin jenis Pfizer, Moderna, serta Sinopharm sejak hari ini, Kamis (24/3/2022).

Padahal, vaksin Pfizer dan Moderna ini merupakan vaksin gratis yang digunakan sebagai dosis ketiga (booster).

Padahal vaksin booster menjadi salah satu persyaratan untuk warga Kota Bekasi melaksanakan mudik Lebaran 2022 nanti.

“Ketersediaan vaksin jenis Pfizer dan Moderna untuk booster atau dosis ketiga telah habis,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Kamis (24/3/2022).

Untuk itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk meminta pendistribusian kedua merek vaksin ini.

Baca Juga: KADIN Indonesia Kota Bekasi Siap Majukan UMKM

“Kita terus koordinasikan dengan Pemprov Jabar dan Kemenkes agar segera dapat diisi kekosongan vaksin ini oleh Pemkot Bekasi,” tuturnya.

Berdasarkan data terbaru, stok vaksin Sinovac sebanyak 69.976 dosis, Astraneneca sebanyak 8.040 dosis, Covovax 3.350 dosis.

Baca Juga: Terobos Perlintasan KA Bulak Kapal, Dua Penumpang Bajaj Tewas Tertabrak Commuters Line

Selain menjaga stok vaksin, Pemkot Bekasi juga mempercepat capaian vaksinasi melalui program pemberdayaan masyarakat.

“Contohnya, kegiatan vaksinasi dapat dilakukan di tingkat RT/RW, dengan mempergunakan fasilitas posyandu atau sekretariat RW dengan melibatkan masyarakat setempat sebagai petugas,” imbuhnya.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *