Penjabat Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad, memimpin apel siaga kampanye Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi, Jumat (8/11/2024).
Acara tersebut berlangsung di Plaza Kantor Wali Kota Bekasi, Jalan Ahmad Yani No 1, pada pukul 16.00-16.30 WIB, dan dihadiri oleh berbagai instansi terkait.
Hadir dalam apel siaga ini adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi, Bawaslu Kota Bekasi, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bekasi, Camat dan Lurah se-Kota Bekasi, serta unsur TNI/Polri.
Para peserta apel juga terdiri dari berbagai elemen masyarakat yang terlibat dalam proses pilkada.
Dalam sambutannya, Gani Muhamad menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Bekasi akan memberikan dukungan penuh pada setiap tahapan Pilkada 2024, demi kelancaran, transparansi, dan terciptanya pemilihan yang demokratis.
“Kami ingin memastikan pilkada ini berjalan dengan baik, sehat, dan akuntabel. Ini adalah ikhtiar kita untuk mensukseskan penyelenggaraan Pemilukada di Kota Bekasi,” ujar Gani.
Apel siaga ini dilaksanakan untuk mempersiapkan tahapan kampanye Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi yang akan berlangsung hingga 23 November 2024, serta hari tenang pada 24-26 November 2024, menjelang hari pemilihan yang akan diselenggarakan pada Rabu, 27 November 2024.
Gani menegaskan bahwa keberhasilan pelaksanaan Pilkada 2024 bukan hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.
“Pilkada ini bukan hanya soal memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan, tetapi juga soal bagaimana kita menunjukkan jati diri sebagai warga Kota Bekasi yang dewasa dalam berpolitik, menghormati perbedaan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Gani mengimbau agar seluruh elemen masyarakat berkomitmen untuk menjaga situasi Kota Bekasi tetap damai, aman, dan kondusif selama proses pemilu.
Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan, serta menjaga ketertiban dan menghindari praktik-praktik negatif seperti politik uang, hoaks, dan isu SARA yang dapat merusak proses demokrasi.
“Seluruh pelanggaran dalam tahapan kampanye, termasuk Black Campaign, politik uang, dan pelanggaran lainnya, harus mendapatkan perhatian serius dan penindakan tegas,” tegasnya.
Gani juga menambahkan bahwa aparatur Pemerintah Kota Bekasi, termasuk ASN dan TKK, harus bersikap netral dan bebas dari pengaruh politik dalam pelaksanaan pilkada.
“Kami akan terus mengingatkan agar semua aparat pemerintah mematuhi peraturan yang ada dan menjaga integritas dalam pelaksanaan Pilkada 2024,” pungkasnya.
Dengan kesiapan yang matang dan komitmen semua pihak, diharapkan Pilkada Kota Bekasi dapat berjalan lancar, tertib, dan menghasilkan pemimpin terbaik untuk kota ini.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
