Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memastikan perbaikan Stadion Wibawa Mukti akan dilaksanakan pada tahun 2025 dengan alokasi anggaran sebesar Rp15,3 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha, menjelaskan bahwa meskipun telah dilakukan pembahasan dan tinjauan dari perwakilan kementerian, Pemkab Bekasi tidak memperoleh kepastian bantuan dari pemerintah pusat untuk perbaikan stadion. Oleh karena itu, anggaran perbaikan diputuskan bersumber dari APBD 2025.
“Harapan kami bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. Namun, setelah beberapa pembahasan dan peninjauan, bantuan tidak terwujud. Akhirnya, kami anggarkan sendiri melalui APBD,” ujar Iman dikutip, Selasa (21/1/2025).
Perbaikan akan difokuskan pada bagian atap stadion yang rusak akibat angin kencang pada Oktober 2024, serta beberapa fasilitas lainnya.
Pada Januari ini, pemberkasan dokumen dan pelelangan konsultan telah dimulai untuk merencanakan kekuatan struktur bangunan, khususnya pada bagian atap, demi keselamatan pengunjung.
Proses perbaikan diperkirakan memakan waktu sekitar enam hingga tujuh bulan, tergantung hasil perencanaan konsultan.
Iman menargetkan stadion dapat digunakan kembali pada April 2025, tepat setelah Lebaran, untuk berbagai kegiatan olahraga, termasuk event sepak bola tingkat nasional dan internasional.
Stadion Wibawa Mukti sebelumnya pernah direnovasi dengan bantuan Kementerian Pekerjaan Umum. Namun, kerusakan akibat bencana alam menyebabkan stadion yang seharusnya siap digunakan terpaksa ditutup kembali, sehingga potensi sebagai venue utama olahraga di Kabupaten Bekasi tidak dapat dimanfaatkan selama 2024.
“Jika tidak ada bencana, stadion ini seharusnya sudah digunakan tahun ini. Bahkan, beberapa klub Liga Indonesia sudah berminat menjadikan stadion ini sebagai home base mereka,” ungkap Iman.
Selain sebagai fasilitas olahraga, Stadion Wibawa Mukti juga berpotensi menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Iman menyebut bahwa Pemkab Bekasi kehilangan potensi PAD sebesar Rp1 miliar pada tahun 2024 akibat belum selesainya perbaikan stadion.
“Setelah perbaikan selesai, kami akan memaksimalkan penggunaannya dan memastikan kekuatan bangunan yang lebih kokoh untuk mengantisipasi bencana,” pungkasnya.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
