Kota Bekasi — Pemerintah Kota Bekasi menunda pelaksanaan penertiban dan pembongkaran bangunan liar (bangli) yang berada di samping Universitas Islam 45 (Unisma) hingga 31 Mei 2025.
Penundaan ini diberikan untuk memberi kesempatan kepada para pedagang agar melakukan pembongkaran mandiri.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi, Karto, menyampaikan bahwa penundaan dilakukan atas permintaan Paguyuban Pedagang melalui Koperasi agar diberikan waktu untuk menertibkan lapak mereka secara mandiri.
“Jadi hari ini ditunda sampai dengan tanggal 31 Mei, atas dasar permohonan dari Paguyuban. Mereka meminta waktu untuk membongkar sendiri,” ujar Karto saat ditemui di Plaza Patriot, Senin (26/5/2025).
Ultimatum Satpol PP: Tindakan Tegas Jika Tak Dibongkar Mandiri
Karto menegaskan, jika hingga batas waktu yang ditentukan pembongkaran mandiri tidak dilakukan, maka Pemkot bersama instansi terkait akan turun langsung untuk melakukan penertiban.
“Kalau sampai 31 Mei tidak ada pembongkaran mandiri, Satpol PP akan turun bersama tim,” tegasnya.
74 Lapak Akan Ditertibkan
Kepala Bidang Pengendalian Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Bekasi, Bambang Normawan Putra, mengungkapkan bahwa proses penertiban mandiri sejauh ini berjalan cukup kondusif. Menurutnya, sebagian pedagang telah mulai memindahkan barang dan membongkar lapak secara sukarela.
“Para pedagang sudah mulai melakukan pembongkaran mandiri sejak kemarin, dan sejauh ini kondusif. Saat hari H, sekitar 74 lapak akan ditertibkan,” jelas Bambang.
Koordinasi Lintas OPD Jadi Kunci
Sebelumnya, sempat beredar informasi bahwa pembongkaran akan dilakukan pada 26 Mei 2025. Namun, menurut Karto, langkah eksekusi tetap menunggu koordinasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar pelaksanaan di lapangan berjalan optimal.
“Itu semua harus dikoordinasikan terlebih dahulu dengan OPD terkait. Kalau sudah ada kesepakatan, Satpol PP tinggal mengeksekusi,” katanya.
Penertiban ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Bekasi dalam menata kawasan Kalimalang, khususnya area di sekitar Unisma, agar lebih tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.