Bekasi  

Diduga karena Asmara, Pemuda di Bekasi Tewas Gantung Diri di Kontrakan

TKP gantung diri perempuan muda berinisial W. Foto: dok.polisi
TKP gantung diri perempuan muda berinisial W. Foto: dok.polisi

Kota Bekasi — Seorang pemuda berinisial RS (21), warga Jalan Arjuna Raya, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di kamar kontrakannya, Selasa (29/7/2025) pagi.

Dugaan sementara, korban nekat mengakhiri hidupnya akibat persoalan asmara dengan kekasihnya yang berasal dari Finlandia.

Korban ditemukan oleh sang ayah sekitar pukul 08.00 WIB dalam posisi tergantung dengan tali tambang plastik di dekat kamar mandi.

Diketahui, RS tinggal satu rumah kontrakan bersama ayahnya namun menempati kamar yang berbeda. Ketika tak kunjung keluar kamar untuk berangkat kerja, sang ayah berinisiatif membangunkannya.

“Waktu itu ayahnya minta tolong membangunkan karena anaknya belum keluar kamar. Saat pintunya dibuka paksa, ternyata korban sudah tergantung,” ujar Samud (60), tetangga korban.

Ditinggal Kekasih Asing Diduga Jadi Pemicu

Di dalam kamar korban, polisi menemukan foto seorang perempuan bule serta bendera Finlandia, yang diduga milik kekasih korban. Berdasarkan keterangan warga, kekasih RS sempat beberapa kali datang ke Indonesia dan tinggal bersama korban selama beberapa waktu.

“Pacarnya orang Finlandia. Terakhir datang setelah Lebaran, lalu pulang lagi ke negaranya. Sejak itu belum balik lagi. Korban kelihatannya terpukul,” tambah Samud.

Sementara itu, Ketua RT setempat, Sugiyono (65), membenarkan bahwa korban sempat menyampaikan keinginan kekasihnya untuk tinggal bersama di kontrakan selama sebulan. Namun, permintaan tersebut ditolak dengan pertimbangan keamanan lingkungan.

“Kontrakan itu mayoritas dihuni laki-laki. Saya menolak permintaan itu karena pacarnya perempuan dan tinggal sendiri. Saya punya tanggung jawab sebagai RT,” tegas Sugiyono.

Polisi Lakukan Penyelidikan

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit untuk proses visum et repertum.

Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami motif dan penyebab pasti kematian korban, meskipun dugaan awal mengarah pada bunuh diri karena masalah pribadi.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *