Kota Bekasi – Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan penanganan sampah secara kolaboratif antara pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan pemerintah daerah.
Pernyataan ini disampaikan usai menghadiri rapat penanganan sampah yang dipimpin Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, di Kantor Bupati Cianjur, Jawa Barat.
“Pemkot Bekasi mendukung penuh dan aktif untuk mempercepat dan mensukseskan program pengelolaan sampah bersama,” kata Abdul Harris.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas langkah nyata mulai dari pengelolaan lingkungan hingga penyelesaian persoalan sampah. Menteri Lingkungan Hidup RI mengarahkan pemerintah kabupaten/kota untuk:
- Memperbaiki tata kelola pengelolaan sampah di daerah.
- Melaksanakan komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat.
- Meningkatkan alokasi APBD minimal 3% untuk pengelolaan sampah.
- Menerapkan prinsip polluter pays melalui penguatan retribusi.
- Memisahkan fungsi regulator dan operator serta menjalin kemitraan dengan pihak swasta.
- Menyusun Perda, Rencana Induk, dan Peta Jalan Akselerasi Pengelolaan Sampah.
- Menegakkan hukum untuk mencegah pencemaran lingkungan.
Terkait Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Presiden menginstruksikan pembangunan empat hingga lima unit pengolahan sampah baru.
“Pak Menteri LH dan Pak Gubernur telah memberikan pandangan terkait langkah-langkah nyata yang akan kita jalankan bersama,” tutup Abdul Harris.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
