Kota Bekasi – Aktivitas di sebuah rumah di Perumahan Dukuh Zamrud, Mustikajaya, Kota Bekasi, yang diduga menjadi lokasi perkumpulan kelompok keagamaan tertutup dan tak berizin, mendadak berhenti setelah aksi protes warga viral di media sosial.
Arif, warga yang tinggal tepat di sebelah rumah tersebut, mengatakan sejak pemberitaan meluas, rumah itu hampir tidak menunjukkan tanda-tanda kegiatan seperti biasanya.
“Sekarang sudah tidak seperti biasanya. Rumah itu memang tidak dihuni. Biasanya pagi ada kegiatan bersih-bersih, sore hari lampu dinyalakan, tapi itu saja,” ujarnya saat ditemui, Rabu (13/8/2025).
Ia menegaskan pemilik rumah, yang dikenal dengan nama Ummi Cinta atau PY, sejak awal tidak tinggal di lokasi tersebut.
“Saya tinggal di sebelahnya, jadi tahu persis. Bu Y memang tidak tinggal di situ,” kata Arif.
Sebelumnya, warga sempat melayangkan protes lantaran aktivitas di rumah itu dinilai tertutup dan mengganggu kenyamanan lingkungan. Salah satu hal yang paling disorot adalah kehadiran sejumlah orang dari luar wilayah, termasuk anak-anak, yang rutin mengikuti kegiatan di sana.
“Setiap pengajian, satu keluarga dibawa semua. Ada anak-anak kecil juga, mungkin masih SD,” tambahnya.
Kini, pasca ramainya pemberitaan, suasana di sekitar rumah tersebut tampak lengang. Pintu rumah tertutup rapat, dan belum terlihat adanya kegiatan mencolok seperti sebelum kasus ini menjadi sorotan publik.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.