Kota Bekasi – Wali Kota Bekasi Tri Adhianto angkat bicara lantang soal maraknya balap liar, tawuran remaja, hingga pergaulan bebas yang belakangan meresahkan warga. Hal itu disampaikan dalam Forum Sinergitas bersama instansi vertikal yang digelar di Balai Patriot.
Tri menegaskan, pemerintah bersama Forkopimda dan DPRD akan bergerak cepat menindak setiap potensi kerawanan sosial.
“Sebagai orang tua di Kota Bekasi, kita harus kompak meminimalisir kerawanan. Reaksi cepat, empati, dan peduli jadi kunci kita,” tegas Tri.
Forum yang dihadiri Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe, Wakil Ketua DPRD Faisal, Polres Metro Bekasi Kota, Kodim 0507, dan Kesbangpol Jabar itu juga membahas isu-isu krusial lain.
Mulai dari antisipasi perjudian dan miras, pembangunan JPO di Stasiun Bekasi, hingga rencana investasi wisata jangka panjang di kawasan Duta Harapan.
Tak hanya itu, Tri juga menyoroti maraknya warga yang bekerja ke luar negeri tanpa pengawasan. Ia meminta pengawasan penerbitan paspor diperketat agar tidak menimbulkan masalah sosial baru.
Sementara itu, Pemkot Bekasi memastikan program pemberdayaan masyarakat tetap berjalan.
Pada Oktober mendatang, insentif RT/RW dan dana hibah RW akan dicairkan. Program bank sampah di tiap RW juga digenjot, sekaligus jaminan pendidikan bagi anak-anak kurang mampu agar tak ada lagi yang putus sekolah.
“Sinergi ini adalah modal besar untuk menghadirkan pelayanan publik yang responsif, aman, dan inklusif di Kota Bekasi,” pungkas Tri.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.












