Bekasi  

Isu Limbah dan Bau Menyengat di Rawalumbu, SPPG Minta Warga Tunggu Hasil DLH 

Kota Bekasi – Pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) angkat bicara terkait keluhan warga soal bau menyengat dan dugaan pembuangan limbah dari Dapur MBG di RT 05/ RW 04 Kelurahan Bojong Menteng, Rawalumbu, Kota Bekasi.

Pihak SPPG menegaskan bahwa kubangan yang menjadi sorotan warga bukan saluran limbah, melainkan tempat penampungan air hujan.

“Masalah warga sudah kelar. Dan nanti hasil dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kita tunggu saja,” ujar Jodi, pengelola SPPG, Jumat (31/10/2025).

Menurut Jodi, kubangan yang dikeluhkan warga sebenarnya sudah lama ada dan bukan fasilitas baru milik SPPG.

“Kubangan lama. Dan itu milik PT. Sementara juga sudah ditutup,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa SPPG sendiri telah beroperasi sejak Juli tahun ini. “Sudah lama sih, sudah dari Juli. Tahun ini,” ucapnya.

Terkait dugaan bau tidak sedap dan keluhan warga yang menuding ada limbah mengalir ke kubangan, Jodi membantah  hal itu tidak benar.

“Itu air hujan. Memang ada MCK warga yang masuk ke situ, tapi bukan limbah. Kita setiap minggu disedot,” jelasnya.

Jodi juga menegaskan, pihaknya tidak mengetahui adanya dugaan oknum yang membuang limbah ke area tersebut. “Kalau itu bukan oknum pegawai MBG. Itu gak tahu. Kalau MBG beda sendiri,” tegasnya.

Ia menambahkan, sumber bau dan keluhan gatal-gatal yang dialami warga bukan berasal dari aktivitas SPPG.

“Nah kalau itu bukan dari SPPG-nya. Itu pihak sebelahnya, pengelola tempat. Jadi sudah clear dengan PT,” tutupnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *