Bekasi  

Wali Kota Bekasi Serahkan Beasiswa, Janji Pemerataan Pendidikan di Tengah Ketimpangan Akses

Kota Bekasi - Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyerahkan secara simbolis bantuan beasiswa bagi 1.470 penerima dari 77 perguruan tinggi yang tersebar di Kota Bekasi, Rabu (3/12/2025). Foto: Ist/Gobekasi.id.
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyerahkan secara simbolis bantuan beasiswa bagi 1.470 penerima dari 77 perguruan tinggi yang tersebar di Kota Bekasi, Rabu (3/12/2025). Foto: Ist/Gobekasi.id.

Kota Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi kembali memamerkan komitmennya untuk memperluas akses pendidikan tinggi. Di hadapan ratusan mahasiswa, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyerahkan secara simbolis bantuan beasiswa bagi 1.470 penerima dari 77 perguruan tinggi yang tersebar di Kota Bekasi.

Acara berlangsung di Graha Bintang, Mustikajaya—menandai langkah terbaru pemerintah kota dalam mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat sangatlah penting untuk memastikan keberhasilan program ini,” ujar Tri dalam sambutannya, Rabu (3/12/2025).

Program ini menyasar mahasiswa dari keluarga tidak mampu. Pemerintah Kota ingin memastikan bahwa faktor ekonomi tidak lagi menjadi garis pemisah siapa yang berhak duduk di bangku kuliah.

Seleksi Ketat di Balik Pemberian Bantuan

Tri menegaskan bahwa proses penyaluran bantuan dilakukan secara transparan. Dana beasiswa ditransfer langsung kepada perguruan tinggi setelah melewati tahapan verifikasi dan validasi yang dilakukan tim independen.

“Sebagian kecil dari pengajuan tidak lolos verifikasi dan validasi,” ujarnya, tanpa merinci jumlah maupun penyebabnya.

Tri menyisipkan pesan moral kepada para penerima bantuan, pendidikan tinggi bukan hanya soal meraih gelar, melainkan juga memberi manfaat bagi lingkungan sosialnya.

“Keberhasilan kalian adalah harapan dan kebanggaan orang tua, keluarga, dan bangsa,” katanya.

Ia meminta mahasiswa ikut menabung manfaat bagi Kota Bekasi ketika kelak kembali ke masyarakat.

Pesan yang sama telah berulang kali digaungkan pemerintah di berbagai kesempatan. Namun hingga kini, tracer study terhadap penerima bantuan pemerintah daerah belum rutin dilakukan.

Kota Bekasi—seperti banyak daerah lain—masih kesulitan mengukur sejauh mana investasi beasiswa berbuah kontribusi nyata setelah mahasiswa lulus.

Di tengah persaingan tenaga kerja yang makin ketat, angka 1.470 penerima tentu menjadi sinyal positif. Namun, dibanding jumlah pelajar berpotensi kuliah di Kota Bekasi, angka itu masih terbilang kecil. Pemerintah perlu konsistensi anggaran dan evaluasi menyeluruh agar bantuan tak sekadar menjadi agenda seremonial tahunan.

Program ini bisa menjadi jalan bagi generasi muda Bekasi untuk keluar dari rantai kemiskinan struktural. Namun untuk benar-benar berhasil, dukungan tak boleh berhenti ketika mahasiswa menerima bantuan—melainkan harus berlanjut pada pendampingan, magang, dan akses pekerjaan.

Beasiswa ini mungkin hanya sepenggal cerita dalam peta besar pembangunan manusia di Kota Bekasi. Tetapi di tengah ribuan harapan yang menyesaki gedung acara hari itu, tersimpan satu keyakinan: pendidikan masih dipercaya sebagai jalan paling sahih untuk mengubah masa depan.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.