DPRD Kota Bekasi menyoroti potensi dampak lingkungan dari pembangunan Pakuwon Mall, khususnya terkait kemacetan lalu lintas di simpang Pekayon dan sekitarnya, serta potensi banjir akibat peningkatan volume pergerakan kendaraan dan perubahan kondisi lingkungan di sekitar mal.
Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Adhika Dirgantara, yang menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan dinas terkait untuk membahas isu-isu tersebut.
“Pada prinsipnya, ada dua isu utama yang kami soroti terkait pembangunan Pakuwon Mall. Pertama, kemacetan lalu lintas di simpang Pekayon dan sekitarnya yang semakin parah akibat tingginya aktivitas kendaraan yang keluar-masuk mal. Kedua, potensi dampak banjir yang muncul akibat perubahan kondisi drainase dan peningkatan volume pembangunan,” ujar Adhika, Selasa (26/11/2024).
Komisi II DPRD Kota Bekasi berencana untuk melakukan kunjungan langsung ke lokasi pembangunan Pakuwon Mall guna memverifikasi kondisi di lapangan dan mengidentifikasi potensi dampak lebih lanjut.
Kunjungan ini juga bertujuan untuk mencari solusi terkait masalah yang dikhawatirkan oleh masyarakat.
“Kami akan fokus pada dua isu utama, yaitu kepadatan lalu lintas dan dampak banjir. Kami berencana melakukan kunjungan ke Pakuwon Mall setelah Pilkada, untuk melihat langsung situasi di lapangan dan mencari solusi yang tepat,” tegas Adhika.
Adhika menambahkan bahwa beberapa wacana solusi terkait kemacetan sudah mulai muncul, seperti rekayasa lalu lintas atau pembangunan infrastruktur baru seperti flyover atau underpass.
Namun, menurutnya, solusi-solusi tersebut masih dalam tahap pembicaraan awal dan memerlukan kajian lebih mendalam sebelum dapat diterapkan.
“Banyak wacana yang muncul, tapi semuanya masih dalam tahap wacana. Kami perlu melakukan kajian lebih lanjut mengenai solusi yang tepat untuk mengatasi kemacetan dan dampak lainnya. Infrastruktur baru memang bisa menjadi solusi, tetapi kita perlu melihat lebih jauh dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
DPRD Kota Bekasi berharap bahwa dengan adanya kajian dan kunjungan langsung ke lokasi, solusi terbaik untuk mengatasi dampak pembangunan Pakuwon Mall dapat ditemukan.
Selain itu, mereka juga mengimbau agar semua pihak terkait, termasuk pengembang dan pemerintah, memperhatikan dengan serius masalah ini agar tidak menambah beban bagi masyarakat yang sudah terdampak kemacetan dan banjir di wilayah tersebut.
“Kami berharap pembangunan mal ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga tidak merugikan masyarakat sekitar, baik dalam hal kenyamanan, kelancaran lalu lintas, maupun masalah lingkungan,” pungkas Adhika.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.