Kota Bekasi – Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, mengingatkan pengurus Motor Besar Indonesia (MBI) Kota Bekasi yang baru dilantik agar memperkuat rasa persaudaraan (brotherhood) dengan komunitas motor lainnya dan aktif dalam kegiatan sosial serta keselamatan berkendara.
Hal ini disampaikan Harris saat menghadiri pelantikan pengurus MBI Kota Bekasi yang kini dipimpin oleh Afif selaku Ketua terpilih hasil Musyawarah Wilayah (Muswil) MBI Kota Bekasi, di kawasan Bekasi Selatan.
“Pelantikan ini menjadi momen penting bagi perkembangan MBI ke depan. Ketua baru memiliki tanggung jawab besar untuk membawa organisasi ini menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat serta dunia otomotif,” ujar Harris dalam sambutannya.
Wawali menegaskan bahwa salah satu fokus utama Ketua MBI yang baru adalah penguatan komunitas, baik dari sisi jumlah anggota maupun kualitas hubungan antaranggota. Ia menyarankan agar MBI rutin menggelar kegiatan sosial seperti donor darah, pembersihan lingkungan, serta edukasi keselamatan berkendara.
“Kegiatan sosial seperti ini mempererat solidaritas anggota sekaligus memberi dampak positif bagi masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut, Harris menyebut bahwa turing atau perjalanan bersama antaranggota bisa menjadi ajang memperkuat sport tourism di Kota Bekasi dan daerah sekitarnya. Turing dengan rute menarik tidak hanya menjadi aktivitas menyenangkan, tapi juga memiliki potensi menggerakkan ekonomi lokal.
“Turing bisa menjadi daya tarik wisata dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di sepanjang rute yang dilewati,” jelasnya.
Kampanye Keselamatan Berkendara Jadi Prioritas
Dalam kesempatan itu, Harris juga menyoroti pentingnya kesadaran keselamatan berkendara, mengingat tingginya angka kecelakaan lalu lintas, khususnya yang melibatkan pengendara roda dua. Ia mendorong MBI agar aktif menggelar kampanye Safety Riding.
“MBI harus jadi pelopor keselamatan. Kampanye seperti Safety Riding Campaign bisa menyasar anggota maupun masyarakat umum. Edukasi bersama ahli dan kolaborasi dengan kepolisian sangat dibutuhkan,” paparnya.
Menurutnya, melalui pendekatan sistematis dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, MBI dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab.
“Dengan kontribusi aktif, saya yakin MBI bisa hadir sebagai komunitas yang solid, peduli, dan berdampak positif,” tutup Harris.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.