Kabupaten Bekasi — Pertandingan sepak bola antar kampung (tarkam) dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Stadion Mini Cibitung, Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (3/8/2025), berujung kericuhan.
Kerusuhan terjadi saat babak penyisihan grup berlangsung, setelah salah satu kelompok penonton tak terima tim dukungannya kalah. Adu mulut pun berujung pada aksi saling pukul antara pemain dan penonton.
Video detik-detik kericuhan tersebut viral di media sosial. Dalam rekaman, terlihat penonton menyerbu ke tengah lapangan dan saling baku hantam. Aparat kepolisian yang berjaga terpaksa melepaskan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan kerumunan dan meredam kekacauan.
Akibat insiden itu, dua orang penonton mengalami luka-luka akibat pukulan. Salah satu korban bahkan tampak digotong keluar lapangan oleh tiga orang untuk mendapat pertolongan.
Kapolsek Cikarang Barat, AKP Tri Baskoro Bintang Wijaya, membenarkan adanya kericuhan. Ia menyatakan, pihaknya langsung turun tangan melakukan mediasi antara pemain dan penonton yang terlibat, didampingi oleh Bhabinkamtibmas desa setempat.
“Tidak ada yang kami amankan. Sudah dilakukan mediasi dengan pendampingan Bhabinkamtibmas desa setempat,” kata AKP Tri Baskoro, Senin (4/8/2025).
Meski situasi telah kondusif, kepolisian mencabut izin pertandingan yang diselenggarakan oleh Karang Taruna Desa Wanajaya. Namun, pertandingan masih berpeluang untuk dilanjutkan dengan sejumlah syarat.
“Kami memberikan dua opsi kepada pemerintah desa, pertandingan dihentikan atau dilanjutkan di tempat yang lebih netral dan aman,” tegasnya.
Pihak kepolisian juga mengimbau agar panitia lebih meningkatkan pengamanan dan manajemen penonton apabila turnamen tetap dilanjutkan, guna mencegah kericuhan serupa terulang.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.