Bekasi  

APBD Tahun 2024 Kota Bekasi Capai Rp 6,3 Triliun

Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad bersama DPRD mengesahkan APBD Tahun 2024
Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad bersama DPRD mengesahkan APBD Tahun 2024

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bekasi Tahun 2024 resmi disahkan sebesar Rp 6,3 triliun.

Angka ini alami kenaikan sebesar 5 persen jika dibadingkan APBD Kota Bekasi Tahun 2023 yang hanya mencapai Rp 5,8 Triliun.

Selanjutnya, APBD akan dikirim ke Gubernur Jawa Barat guna dievaluasi.

Penjabat (Pj) Wai Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad mengaku bersyukur APBD bisa disahkan tepat waktu sesuai ketentuan perundang-undangan kendati mepet.

BACA JUGA : APBD Kabupaten Bekasi 2024 Disahkan Rp 7.3 Triliun, Naik Rp 251 Miliyar

APBD disahkan dalam rapat paripurna DPRD Kota Bekasi pada Rabu, 29 November 2023 malam hari atau sehari sebelum batas akhir pengesahan APBD yakni 30 November 2023.

“Kita patut bersyukur APBD bisa disahkan tepat waktu sesuai ketentuan perundang-undangan meskipun sudah di penghujung batas akhir. Selanjutnya kita menunggu hasil evaluasi Gubernur dan mudah-mudahan semua lancar,” kata dia, saat memberikan pidato dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bekasi, Rabu (29/11/2023) malam hari.

Sementara Juru Bicara Badan Anggaran DPRD Kota Bekasi, Marta mengatakan, APBD Kota Bekasi masih fokus terhadap sejumlah sektor seperti pendidikan, kesehatan, infrasrtukur dan penyelenggaran pemerintahan daerah.

BACA JUGA : Jelang Akhir Tahun 2023, Realisasi Penggunaan APBD Kabupaten Bekasi Baru Capai 85 Persen

Selain itu APBD Kota Bekasi 2024 di dalamnya juga terdapat alokasi anggaran Pemiu 2024 yang besarnya mencapai Rp65 miliar.

“APBD Kota Bekasi Tahun 2024 diputuskan berdasarkan beragam aspek. Mulai dari ketentuan perundang-undangan dan juga kondisi ekonomi baik tingkat lokal, regional maupun nasional,” ujarnya, saat membacakan laporan Badan Anggaran DPRD Kota Bekasi dalam rapat paripurna.

Sekadar informasi dari total anggaran sebesar Rp 6,3 triliun, APBD Kota Bekasi memuat sejumlah rincian. Rincian ini diantaranya Pendapatan Daerah Rp 6,1 triliun, Pendapatan Asli Daerah Rp3,2 triliun dan belanja daerah Rp 6,3 triliun.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *