Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat bahwa banjir masih menggenangi dua kecamatan di wilayah Kabupaten Bekasi.
Dari total 14 kecamatan yang terdampak banjir pekan lalu, saat ini titik banjir tersisa di Kecamatan Babelan dan Tarumajaya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis, menjelaskan bahwa banjir di dua kecamatan tersebut tersebar di tiga desa, yakini Desa Huripjaya dan Bunibakti di Kecamatan Babelan dan Desa Segara Makmur di Kecamatan Tarumajaya.
“Ketinggian air di lokasi tersebut bervariasi antara 10 hingga 30 cm. Namun, kondisi saat ini menunjukkan tren surut berkat upaya pembukaan sodetan dan pengoperasian pompa air,” kata Muchlis.
BPBD Kabupaten Bekasi menegaskan bahwa status tanggap darurat banjir masih berlaku hingga 18 Maret 2025. Evaluasi terus dilakukan setiap hari untuk menentukan langkah-langkah selanjutnya.
“Kami menunggu arahan dari Bupati Bekasi. Namun, BPBD tetap melakukan evaluasi internal secara rutin,” jelas Muchlis.
Muchlis mengimbau warga di wilayah terdampak untuk tetap waspada dan bersiap melakukan evakuasi mandiri jika hujan kembali turun.
“Kami memahami bahwa bantuan yang diberikan mungkin belum sepenuhnya mencukupi kebutuhan warga. Namun, kami terus berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat tetap terlayani dengan baik,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dalam penanganan banjir guna meminimalisir dampak di masa mendatang.
“Kerja sama semua pihak sangat dibutuhkan agar bencana seperti ini dapat ditangani dengan lebih baik,” kata Muchlis.
BPBD Kabupaten Bekasi terus melakukan upaya pemulihan, termasuk pembersihan lumpur dan sisa banjir. Juga pendistribusi bantuan seperti sembako, air bersih, dan obat-obatan, serta pemantauan kondisi di wilayah terdampak untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal.
Dengan upaya yang dilakukan, diharapkan banjir di Kabupaten Bekasi dapat segera surut sepenuhnya dan warga yang terdampak dapat segera pulih. BPBD Kabupaten Bekasi berkomitmen untuk terus memantau situasi dan memberikan bantuan yang dibutuhkan.
“Kami berharap, dengan kerja sama semua pihak, dampak banjir dapat diminimalisir dan masyarakat dapat kembali beraktivitas normal,” tutup Muchlis.
Dengan langkah-langkah yang diambil, diharapkan Kabupaten Bekasi dapat segera pulih dari dampak banjir dan lebih siap menghadapi potensi bencana di masa depan.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
