Ribuan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) tahap 1 Kabupaten Bekasi bergabung dengan Aliansi Merah Putih untuk menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB), Jakarta, pada Selasa (18/3/2025).
Mereka menuntut pengangkatan PPPK yang dinyatakan lulus sesuai jadwal semula, yaitu April 2025, dan menolak rencana penundaan TMT (Terhitung Mulai Tanggal) serentak hingga Maret 2026.
Ketua Koordinasi Lapangan (Korlap) PPPK Kecamatan Sukawangi Kabupaten Bekasi, Ahmad Fauzi, menyatakan bahwa aksi ini diikuti oleh seluruh instansi dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bekasi.
“Kalau sementara dari info yang kita dapat, PPPK non-ASN Kabupaten Bekasi, setelahnya ada beberapa instansi, salah satunya Satpol PP dan Dinas Kesehatan,” ujar Fauzi di depan Kantor KemenPAN RB.
Fauzi mengklaim bahwa hampir 700 ribu tenaga honorer PPPK dari Kabupaten Bekasi turut serta dalam aksi nasional ini. Mereka berangkat dari Bekasi menggunakan 50 bus menuju lokasi unjuk rasa sebagai bentuk perjuangan untuk memperoleh kepastian status kepegawaian.
“Kurang lebih hampir 700 ribu orang dari Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam aksi nasional demo besar honorer calon PPPK 2024, dengan menggunakan 50 bus,” ucapnya.
Fauzi menekankan pentingnya kepastian tertulis terkait pengangkatan PPPK Kabupaten Bekasi tahap 1 tahun 2024. Meskipun ada pernyataan dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengenai jadwal pengangkatan, yang dibutuhkan adalah surat edaran resmi sebagai jaminan hukum, bukan sekadar pembicaraan lisan.
“Kementerian bisa memberikan kesimpulan diangkat di tahun-tahun yang disebutkan, tetapi kami butuh hak tertulis, surat edaran yang pasti, bukan hanya sekadar pembicaraan. Harapan kami sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan BKN terkait penetapan dan sudah diberikan SK pengangkatan PPPK,” tegasnya.
Sebelumnya, pemerintah telah mengumumkan pembatalan penundaan pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024 pada Senin (17/3/2025).
Pengangkatan CPNS akan diselesaikan paling lambat Juni 2025, yang semula direncanakan Oktober 2025. Sementara itu, pengangkatan PPPK 2024 seluruhnya akan diselesaikan paling lambat Oktober 2025, dari jadwal semula Maret 2026.
“Penyelesaian pengangkatan ini agar ditindaklanjuti sesuai dengan kesiapan masing-masing kementerian/lembaga dan instansi terkait,” kata Mensesneg Prasetyo Hadi di Kantor KemenPAN RB, Senin (17/3/2025).
Pengumuman ini sekaligus mengoreksi kebijakan sebelumnya yang diusulkan oleh Menteri PAN RB Rini Widyantini bersama Komisi II DPR. Saat itu, pengangkatan CPNS disebut akan dilakukan pada Oktober 2025, dan PPPK pada Maret 2026.
Rini Widyantini menyatakan bahwa pemerintah akan menyesuaikan jadwal dengan melakukan penundaan pengangkatan CASN.
“Pemerintah mengusulkan dilakukan penyesuaian jadwal pengangkatan CASN sebagai pegawai ASN dengan perkiraan pengangkatan pada akhir 2025 atau di awal 2026,” kata Rini di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (5/3/2025).
Aksi ini menjadi bentuk tekanan dari ribuan calon PPPK yang menginginkan kepastian dan keadilan dalam proses pengangkatan mereka sebagai pegawai pemerintah.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
