Kota Bekasi — Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi akan menambah meja dan kursi di sejumlah SD dan SMP negeri yang mengalami kelebihan siswa pada tahun ajaran baru 2025/2026.
Kebijakan ini menyusul tingginya minat orang tua menyekolahkan anaknya ke sekolah negeri, yang membuat banyak sekolah mengalami lonjakan jumlah siswa.
“Akan dilakukan pengadaan meja dan kursi tambahan,” kata Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Alexander Zulkarnaen, Sabtu (12/7/2025).
Pendataan Sekolah Dimulai
Disdik akan segera melakukan pendataan kebutuhan di sekolah negeri, baik SD maupun SMP. Pasalnya, kapasitas ruang kelas berbeda-beda di setiap sekolah.
“Penambahan ini hanya untuk SD dan SMP negeri,” tegas Alexander.
Meski belum menyebutkan kapan realisasi pengadaan dilakukan, Disdik menilai kebutuhan tersebut bersifat mendesak, karena kegiatan sekolah akan segera dimulai dalam waktu dekat.
Contoh Kasus: SMPN 1 Kota Bekasi
Salah satu sekolah yang terdampak adalah SMP Negeri 1 Kota Bekasi. Kepala sekolah Muktia Wahyudi Isra mengungkapkan bahwa tahun ini pihaknya menerima 396 siswa baru, terbagi dalam rombongan belajar (rombel) berisi 44 siswa per kelas.
“Padahal idealnya satu kelas maksimal 38-40 siswa. Meja dan kursi kami tidak cukup,” ujarnya, Jumat (11/7/2025).
Menurut Muktia, kondisi ini tidak hanya terjadi di SMPN 1, tetapi juga di 56 SMP negeri lain di Kota Bekasi.
MPLS dan KBM Segera Dimulai
Situasi ini menjadi perhatian serius mengingat pekan depan para siswa akan mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), disusul Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara reguler.
Pihak sekolah berharap penambahan sarana belajar dapat segera dilakukan agar proses pembelajaran tidak terganggu.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.