Kabupaten Bekasi – Warga Cikarang Barat digegerkan dengan kasus penganiayaan brutal yang ternyata dipicu persoalan asmara. Seorang tukang cukur berinisial RA (29) nekat menusuk teman sekontrakan sekaligus rekan kerjanya, EP (26), hanya karena berebut cinta seorang penjual es cantik bernama Sheyla.
Peristiwa itu terjadi di sebuah kontrakan di Kampung Cibitung, Desa Telagaasih, Cikarang Barat, Sabtu dini hari (27/9/2025). Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Mustofa, membenarkan perkelahian berujung maut ini bermula dari cekcok setelah pesta minuman keras.
“Korban menegur pelaku karena menjelek-jelekkan dirinya di depan Sheyla, padahal Sheyla adalah pacar korban. Namun, pelaku mengaku suka pada Sheyla dan tidak segan merusak hubungan korban,” ungkap Mustofa.
Cekcok panas itu berubah jadi perkelahian. Korban bahkan sempat memukul dan menggigit pipi pelaku. Tak terima, RA langsung mengeluarkan pisau badik dari dalam tasnya lalu menghujani korban dengan tusukan di paha, perut, hingga tangan.
Korban dilarikan ke RSUD Kabupaten Bekasi. Namun setelah dua hari dirawat intensif, EP dinyatakan meninggal dunia pada Senin (29/9/2025).
Pelaku RA sempat kabur ke Kota Banjar, Jawa Barat. Namun upaya pelarian itu tak bertahan lama. Unit Reskrim Polsek Cikarang Barat bersama Polres Metro Bekasi berhasil menangkap RA pada Selasa (30/9/2025).
“Motifnya murni asmara. Pelaku cemburu dan tidak terima ditegur oleh korban hingga nekat menusuknya,” tambah Mustofa.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa pisau badik, pakaian berlumuran darah, dan beberapa unit ponsel. Atas aksinya, RA dijerat Pasal 351 ayat (3) KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian, dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.