Kota Bekasi –Harga cabai rawit merah di Pasar Baru Bekasi melonjak tajam sejak awal Oktober 2025. Kenaikannya tak main-main — dari Rp40.000 kini menembus Rp70.000 per kilogram.
Para pedagang pun terpaksa mengubah strategi jualan agar tetap laku di tengah naiknya harga yang “gila-gilaan”.
Samsudin, pedagang sayur di Pasar Baru Bekasi, mengaku sudah sebulan terakhir merasakan kenaikan harga cabai yang terus menanjak. Kini, ia bahkan harus menimbang cabai dengan lebih hati-hati.
“Naik semua cabai-cabaian, cabai rawit merah sekilonya sekarang Rp70.000, tadinya Rp40.000,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (8/10/2025).
Tidak hanya cabai rawit merah, harga cabai keriting juga ikut meroket dari Rp30.000 menjadi Rp50.000 per kilogram. Bawang merah pun naik dari Rp30.000 ke Rp45.000 per kilogram.
Menurut Samsudin, kenaikan harga disebabkan pasokan dari daerah penghasil seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur yang berkurang. Banyak petani disebut gagal panen akibat cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi.
“Kayanya karena dari pasokannya, kemungkinan banyak yang gagal panen biasanya. Jadi stoknya berkurang, harga di pasar ikut naik,” katanya.
Agar dagangannya tetap diminati, Samsudin kini menjual cabai secara eceran. Ia menyiapkan kantong-kantong kecil berisi cabai rawit seharga Rp5.000 untuk pembeli rumah tangga.
“Saya jual eceran aja jadinya, perkantong kecil Rp5.000. Lumayan, biar tetap ada yang beli buat kebutuhan sehari-hari keluarga,” ujarnya sambil tersenyum pasrah.
Kenaikan harga cabai ini terjadi menjelang musim hujan, ketika permintaan biasanya meningkat sementara hasil panen justru menurun. Kondisi ini membuat harga di pasaran makin sulit dikendalikan.
Para pedagang berharap pemerintah segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga, terutama dengan memperlancar distribusi pasokan dari daerah penghasil.
“Kalau bisa pemerintah bantu kirim pasokan cabai dari daerah lain, biar harga gak terus naik. Soalnya pembeli juga udah mulai ngeluh,” tutup Samsudin.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.