Aksi kawanan begal di wilayah hukum Kabupaten Bekasi semakin brutal saja, kawanan yang berbekal celurit ini tidak segan melukai calon korbanya. Kali ini, aksi sadis itu menimpa korban Darma Adi Wijaya, 50, di Jalan Jarakosta, RT 7/04, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Namun aksi kawanan begal ini gagal merampas sepeda motor Honda Vario milik korban. Hanya saja, warga Kampung Cikedokan RT 3/6, Kecamatan Cikarang Barat ini mengalami luka sabetan celurit dibagian tangan karena berusaha menangkis sabetan celurit.
Kasubbag Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Kompol Sunardi mengatakan, dalam aksinya kawana ini gagal merampas kendaraan korban, tapi korban terluka karena berusaha menangkis serangan senjata tajam dari kawanan begal ini.
“Diduga pelaku lebih dari dua orang, kami masih memburu para pelakunya,” katanya, Selasa (21/1/2020).
Peristiwa itu bermula saat korban baru saja membeli sepeda motor baru, lalu menjajalnya. Saat melintas di depan PT GBK, persis perempatan Kampung Jarakosta Desa Sukadanau, dipepet oleh pelaku.
Tak hanya disitu, pelaku mencabut kunci motornya. Pelaku terus berusaha mengambil sepeda motor korban. Tetapi korban mempertahankan, sehingga pelaku geram dengan aksi perlawanan dari korbanya. Kemudian pelaku turun mengeluarkan sebilah celurit dan diayunkan ke badan korban.
“Tapi oleh korban ditangkis dengan menggunakan kedua tangannya. Saksi yang dibonceng korban berteriak hingga warga sekitar pada berdatangan,” katanya.
Tak lama kemdudian, akhirnya datang Agus Kurniawan seorang petugas keamanan di PT GBK untuk menyelamatkan korban.
“Dari situ warga juga berdatangan, dan saksi Agus hubungi polisi. Akan tetapi pelaku kabur dan hanya membawa kunci kontak motor korban,” ungkapnya.
Hingga saat ini, perkara ini masih dalam proses penyelidikan unit Reskrim Polsek Cikarang Barat. Sementara korban yang mengalami luka sabetan telah diobati dan sudah membuat laporan polisi.
“Walaupun sepeda motornya tidak hilang, tapi ini kena kasus kekerasan atau penggunaan senjata tajam. Kita masih selidiki dan buru para pelaku itu, semoga segera ditangkap,” tegasnya.
(YES)