Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menghadiri audiensi dengan Direktur Jendral (Dirjen) Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati.
Audiensi yang bertempat di SMKN 1 Bekasi tersebut membahas kebijakan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dari Kemendikbudristek.
Kiki menyampaikan kebijakan IKM kepada satuan pendidikan sebagai opsi tambahan dalam rangka melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022-2024. Kebijakan itu akan dikaji ulang pada 2024.
Lanjut Kiki, satuan pendidikan didorong untuk menerapkan IKM sesuai dengan kebutuhan dan tingkat kesiapan masing-masing satuan pendidikan.
Dengan demikian satuan pendidikan dapat membuat kurikulum operasional yang kontekstual sehingga pembelajaran yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan belajar murid.
Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengapresiasi dan berharap IKM dapat meningkatan kualitas pendidikan dan memajukan peradaban.
“Kebijakan ini sangat baik, tentunya pemerintah daerah mendukung penuh. Saya berharap ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memajukan peradaban,” tutur politisi PDIP ini.
“Kita ketahui bersama bahwa Indonesia segera menyongsong Indonesia Emas pada 2045, tentunya harus didukung dengan sumber daya manusia yang unggul di berbagai bidang,” sambung dia.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah pada kesempatan yang sama menyampaikan IKM dapat mengoptimalkan kompetensi, bakat, dan minat siswa untuk belajar secara mendalam.
Kurikulum Merdeka menekankan pada penguasaan materi oleh siswa dengan memberikan konten. Siswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga bisa mendalami materi pelajaran saat di rumah.
Pola pembelajaran ini, lanjut Inayatullah,merupakan metode pembelajaran yang menyenangkan, sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa.
Belajar dengan cara menyenangkan merupakan titik tekan dari IKM yang bertujuan untuk mengasah minat dan bakat anak sejak dini.
Pemerintah Kota Bekasi mengajak seluruh pihak berpartisipasi aktif dalam mewujudkan Kota Bekasi yang cerdas, kreatif, maju, sejahtera dan ihsan lewat Implementasi Kurikulum Merdeka.
(ADV)
