Ratusan warga Bekasi yang menjadi korban dugaan penipuan oleh pengembang perumahan Grand Madani Village (GMV) meminta perhatian dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Para korban hingga kini belum mendapatkan kejelasan terkait pembangunan rumah yang dijanjikan sejak 2019.
Salah satu korban, Iis Darwati, mengaku telah melakukan akad pembelian rumah sejak enam tahun lalu.
Namun hingga saat ini, belum ada tanda-tanda pembangunan di lokasi yang dijanjikan, yakni di Desa Sukamekar, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi.
“Saya akad dari tahun 2019, dan sampai sekarang tidak ada rumah yang terbangun,” ujar Iis kepada gobekasi.id, Minggu (13/4/2025).
Lebih lanjut, Iis menyampaikan bahwa lahan yang semula diperuntukkan untuk proyek GMV disebut telah dijual kepada pengembang lain, Mansion Hill.
“Kami merasa ini penipuan besar. Kami rakyat kecil butuh keadilan,” tegasnya.
Iis menjelaskan bahwa ia telah membayar uang sebesar Rp37,5 juta, sementara korban lain bahkan sudah melunasi pembayaran hingga ratusan juta rupiah.
“Dulu DP hanya Rp2 juta, lalu cicilan Rp900 ribu per bulan. Kami percaya karena diklaim sebagai perumahan syariah,” jelasnya.
Upaya hukum telah dilakukan, termasuk menunjuk kuasa hukum dan melapor ke pihak kepolisian. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut berarti. Bahkan kantor pusat pengembang yang sebelumnya berada di Depok sudah tidak lagi beroperasi.
Iis menyebutkan, terdapat lebih dari 600 orang yang tergabung dalam grup WhatsApp korban GMV. Ia pun memohon kepada Gubernur Dedi Mulyadi untuk memberikan perhatian atas kasus ini.
“Pak Dedi, tolong bantu kami rakyat kecil. Kami hanya ingin punya rumah, tapi malah ditipu,” kata Iis penuh harap.
Hasil penelusuran juga mengungkap bahwa proyek Grand Madani Village tidak hanya di Bekasi, tetapi juga ada di wilayah lain seperti Bogor dan Bandung, yang juga dilaporkan menimbulkan korban serupa.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
