Sama seperti grup musik pada umumnya, The Cangcuters pada awal kemunculannya sekitar 20 tahun silam juga tidak tampil dengan bayaran mahal.
Personil The Cangcuters mengungkapkan pengalaman di awal manggung di dunia musik. Bayaran yang mereka terima saat itu tidak lah besar. Bayaran The Cangcuters hanya sekitar Rp 50 ribu.
“Fee pertama saat manggung di tahun 2005, kami dapat Rp 50 ribu,” ujar Qibil, salah satu personil The Cangcuters di bilangan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Meski bayaran pertama The Cangcuters kecil untuk honor pertamanya, mereka sudah sangat senang mendapat apresiasi dari orang-orang. Semangat mereka untuk berkarya melampaui angka yang bisa mereka dapatkan.
“Rp 50 ribu (kebahagiaannya) setara dengan Rp 50 juta,” kata Qibil lebih lanjut.
Uang Rp 50 ribu pada tahun 2005 sebenarnya bukan angka yang besar karena uang setelah krisis moneter tahun 1998, angka uang besar namun kecil secara nilai ketika dibelikan dengan barang. Berbeda dengan masa periode Orde Baru dimana uang kecil pun bisa ditukarkan dengan barang yang cukup besar.
Namun jika dibandingkan dengan sekarang, uang Rp 50 ribu tahun 2005 tentu saja masih lebih berharga. Misalnya apabila dibandingkan dengan harga emas tahun 2005 dan tahun 2024 sebagai patokan.
Uang sebesar Rp 50 ribu di tahun 2005 bisa untuk membeli emas sekitar 1/3 gram. Harga logam mulia pada saat itu sekitar Rp 150 ribu per gramnya.
Sementara pada tahun 2024, harga emas logam mulia sudah mencapai 1,5 juta per gram. Uang Rp 50 ribu saat ini tidak berarti apa-apa apabila digunakan untuk membeli logam mulia 1 gram saja karena kurangnya masih sangat banyak.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
