Warga Gagalkan Aksi “Perang Sarung” di Bekasi Selatan, 6 Remaja Diamankan

Enam remaja di bawah umur diamankan dan diserahkan ke pihak kepolisian saat hendak melakukan perang sarung di Bekasi Selatan/ Foto: Ist
Enam remaja di bawah umur diamankan dan diserahkan ke pihak kepolisian saat hendak melakukan perang sarung di Bekasi Selatan/ Foto: Ist

Warga berhasil menggagalkan aksi “perang sarung” yang rencananya akan dilakukan oleh sekelompok remaja di Jalan Nuri Raya, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Sabtu malam (1/3/2025).

Enam remaja di bawah umur diamankan dan diserahkan ke pihak kepolisian.

Ipda Budi Nugroho, Pengendali Polsek Bekasi Selatan, menjelaskan bahwa kejadian ini bermula dari laporan petugas keamanan kompleks yang mencurigai sekelompok pemuda berkumpul di dekat pos keamanan.

“Saat dihampiri, mereka mencoba melarikan diri. Namun, beberapa di antaranya berhasil diamankan oleh warga dan dibawa ke pos satpam sebelum akhirnya kami hubungi,” ujarnya.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian segera mendatangi lokasi dan mengamankan enam remaja.

Para remaja tersebut diminta membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.

Selain itu, polisi juga memanggil orangtua mereka untuk memberikan edukasi dan meningkatkan pengawasan.

“Kami menemukan dua sarung yang diduga akan digunakan dalam aksi perang sarung. Biasanya, para remaja melilit atau mengikat ujung sarung hingga mengeras agar dapat digunakan sebagai alat untuk memukul satu sama lain,” jelas Budi.

Ipda Budi menegaskan bahwa meskipun perang sarung awalnya merupakan tradisi permainan khas bulan Ramadan, aksi ini sering disalahgunakan hingga berujung pada tawuran.

“Kami memahami bahwa perang sarung dulunya hanya permainan tradisional. Namun, jika sudah mengarah pada kekerasan dan tawuran, tentu ini menjadi ancaman bagi keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.

Ia juga mengimbau para orangtua untuk lebih aktif mengawasi anak-anaknya, terutama di bulan Ramadan.

“Kami mengimbau para orangtua agar tidak membiarkan anak-anaknya keluar hingga larut malam. Kepolisian juga akan terus meningkatkan patroli untuk mencegah kejadian serupa,” tegasnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *