Sebanyak 2.500 warga Bekasi dipastikan akan mengikuti program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Data ini berdasarkan jumlah tiket yang telah tercetak di Posko Mudik Gratis DAMRI Kota Bekasi. Program mudik gratis ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memudahkan masyarakat menuju kampung halaman menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.
Muhammad Rifki, Petugas Posko Pencetak Tiket Mudik Gratis, menjelaskan bahwa jumlah peserta mudik gratis di Bekasi tercatat sebanyak 2.500 orang berdasarkan tiket yang telah dicetak.
“Kalau berdasarkan data pencetakan tiket di Posko DAMRI, ada 2.500 orang. Namun, untuk posko lainnya, kami belum tahu berapa jumlah yang sudah mencetak tiket,” ujarnya pada Minggu (16/3/2025).
Andiya Damayanti Nuryanda, petugas posko lainnya, menyatakan bahwa posko mudik gratis dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Namun, pelayanan pencetakan tiket tetap dilakukan di luar jam operasional selama masih ada petugas.
“Kalau ada yang datang setelah jam tutup tapi masih ada petugas, kami tetap melayani,” jelasnya.
Program mudik gratis ini dibuka sejak 10 Maret hingga 23 Maret 2025, dengan waktu keberangkatan pada 27-28 Maret 2025.
Program ini menyediakan kuota sebanyak 21.536 orang dengan 31 kota tujuan, meliputi wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, DIY (Yogyakarta), dan Sumatera.
Warga yang ingin mengikuti program mudik gratis dapat mendaftar secara online melalui aplikasi Mitra Darat. Setelah mendaftar, peserta harus mencetak tiket di Posko Mudik Gratis dalam waktu tiga hari setelah pendaftaran.
“Jadi daftarnya online melalui aplikasi Mitra Darat. Kalau sudah daftar, tinggal cetak tiket di posko, jangan lebih dari tiga hari, nanti hangus,” jelas Andiya.
Program mudik gratis ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang memiliki keterbatasan finansial, agar dapat pulang ke kampung halaman dengan aman dan nyaman.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mengurangi kepadatan arus mudik di jalan raya dengan menyediakan alternatif transportasi yang terorganisir.
Peserta diimbau untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum keberangkatan, termasuk memastikan dokumen perjalanan lengkap dan tiket sudah dicetak.
“Pastikan tiket sudah dicetak sebelum tiga hari setelah pendaftaran agar tidak hangus,” pesan Andiya.
Dengan program ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman dengan lancar dan bahagia.
Pemerintah juga berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan kenyamanan dalam program mudik gratis di tahun-tahun mendatang.
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
