Minum es saat cuaca panas memang terasa menyegarkan. Namun, konsumsi minuman dingin secara berlebihan ternyata bisa berdampak negatif bagi kesehatan, terutama pada sistem pencernaan dan daya tahan tubuh.
Ketua Umum Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Induk Pusat, Mozes Wambrauw Simbiak, S.Farm, menjelaskan bahwa minuman dingin yang diminum secara berlebihan dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah di saluran cerna. “Kondisi ini bisa mengganggu proses pencernaan dan menyebabkan perut terasa tidak nyaman,” ujarnya, dikutip dari situs resmi https://pafimataramkota.org.
Mozes menambahkan bahwa konsumsi es yang berlebihan juga dapat memicu sakit tenggorokan dan menurunkan daya tahan tubuh. Perubahan suhu yang drastis di dalam tubuh membuat sistem imun harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan diri, sehingga tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
“Ketika suhu tubuh berubah secara mendadak, sistem pernapasan juga bisa terpengaruh, khususnya bagi mereka yang memiliki riwayat asma atau sinusitis,” jelasnya.
Menurut Mozes, minuman dingin dapat meningkatkan produksi lendir di saluran pernapasan, yang kemudian memperburuk gejala pada penderita gangguan pernapasan tertentu.
Sebagai alternatif, ia menyarankan masyarakat untuk tetap menjaga hidrasi dengan cara yang lebih sehat. “Minumlah air putih bersuhu ruangan atau tambahkan es secukupnya saja agar tetap segar tanpa mengganggu kesehatan,” imbaunya.
Mengatur konsumsi minuman dingin secara bijak, terutama saat cuaca panas, merupakan langkah penting dalam menjaga keseimbangan tubuh dan mencegah gangguan kesehatan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program dan kegiatan PAFI, masyarakat dapat mengunjungi situs resmi: https://pafimataramkota.org
Ikuti Kami di GOOGLE NEWS
Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
