Tawuran Pelajar Pecah di Cikarang, Satu Orang Tewas dengan Luka Bacok

  • Bagikan
Tawuran, Empat Remaja Nyaris Diamuk Warga
Ilustrasi pelajar

Tawuran antar pelajar kembali terjadi hingga memakan korban jiwa bernama Nur Sidik (17). Peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Kalimalang Kampung Cimalayan, Desa Pasir Tanjung, Cikarang Pusat, Kamis (19/2/2020) malam.

Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi, Kompol Sunardi mengatakan tawuran pelajar yang terlibat itu antara SMK Negeri 1 Pasir Ranji Cikarang dengan SMK Dewantara. Tawuran pecah sekitar pukul 22.40 WIB.

“Pelajar yang tewas sari SMK Negeri 1 Pasir Ranji Cikarang. Korban sudah kami bawa kerumah duka,” kata Sunardi, Kamis (20/2/2020) dalam keterangan tertulisnya.

Mulanya, kawanan pelajar korban berkumpul sekitar 20 orang lebih di Gapura Kantor Desa Pasir Ranji. Pada pukul 20.00 WIB mereka berangkat menuju Jalan Kalimalang Jembatan Kali Cibeet .

Mereka bergerak menggunakan sepeda motor secara berboncenga melewati Jalan Loji, Karawang Barat, kemudian berhenti di jembatan Kali Cibeet Karawang pada pukul 22.00 WIB. Para pelajar itu selanjutnya bergerak ke pintu air Kamoung Cilapayan, Desa Pasiranji, Kecamatan Cikarang Pusat dan berhenti.

“Tidak lama kemudian sekitar pukul 22.40 EIB diduga anak-anak SMK Dewantara datang, kemudian terjadi tawuran. Akibat kejadian tersebut korban meninggal dunia dengan luka bacok selebar 5 sentimeter pada dada bawah sebelah kiri,” jelas dia.

Melihat korban ambruk, para kerabat korban kemdudian mengevakuasi ke lokasi aman. Selanjutnya sebagian mereka membawa ke Klinik Mitra Suhada Karawang. Namun sayang sesampai di klinik perawat menyatakan jika korban sudah dalam kondisi tewas.

“Saat ini kasusnya masih didalami, kami imbau juga kepada para orangtua jika memang anaknya masih sekolah untuk tidak diperkenankan pergi malam hari, selain untui mengantisipasi terjadi tawuran juga untuk keselamatan anak dimana marak aksi kejahatan di jalan,” pungkasnya.

(YES)

  • Bagikan