Wartawan di Bekasi Sekarat Dihajar Orang Tak Dikenal

  • Bagikan
Wartawan di Bekasi Sekarat Dihajar Orang Tak Dikenal
Surya Bagus (25), wartawan Harian Radar Bekasi menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Awal Bros

Wartawan Harian Radar Bekasi, Surya Bagus (25) harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Awal Bros. Surya di rawat lantaran mengalami kekerasan oleh orang tak dikenal pada, Selasa (2/6/2020) malam.

Pria perawakan kecil ini sempat tidak sadarkan diri atau sekarat sejak ditemukan dalam kondisi tergeletak di rumah kontrakannya di daerah Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (3/6/2020). Kondisinya mengalami luka lebam di mata bagian kanan, juga benjolan di bagian tempurung kepala.

Surya ditemukan oleh rekan kuliahnya, M Beni. Kondisinya saat itu sudah terbujur lesu hingga di larikan ke RSUD Kota Bekasi. Dari rumah sakit pelat merah itu, Surya kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Awal Bros dan menjalani perawatan intensif di ruang ICU.

Baca Juga: Sadis, Gangster Bacoki Dua Remaja di Bekasi, Satu Tewas

Pada Jumat (5/6/2020), Surya menjalani operasi syaraf otak hingga kemudian mulai siuman pada, Minggu (7/6/2020) kemarin. Meski kondisinya belum stabil, Surya masih mengingat cerita singkat kepada kekasih yang akan dipinang dalam pelaminannya, Eka.

Kepada wartawan, Eka menceritakan bahwa kejadian naas yang dialami sang kekasihnya itu berada di Jalan Pengairan atau tepatnya di sisi utara Pusat Perbelanjaan Mega Hypermall Giant. Disitu, Surya di pepet oleh sekelompok orang tak dikenal dan dihajar.

“Surya di pepet orang, jumlah pelakunya Surya tidak tahu karena kondisi gelap dan melihat hanya samar-samar,” kata Eka di Ruang ICU Rumah Sakit Awal Bros, Senin (8/6/2020) seraya menjelaskan Surya hendak pulang dari kantor redaksi menuju kontrakannya.

Baca Juga: Rumah Ibadah di Kabupaten Bekasi Mulai Dibuka

Dalam seketika, orang yang memepet Surya itu langsung memukul Surya dan memukul bagian kepala yang mengenai tempurungnya. Beruntung saat itu, Surya masih dapat mempertahankan kemudi kendaraannya hingga ia berhasil melarikan diri.

“Ya, Surya kabur ngebut anik motor dan langsung ke kontrakan masuk kunci pintu karena khawatir orang yang memukulnya itu mengejar,” jelas Eka.

Terpisah, M. Beni yang merupakan rekan kuliahnya mengatakan bahwa bahwa ia dan Surya sempat membuat janji pertemuan pada malam itu. Namun, pada pukul 23.00-24.00 WIB saat di hubungi sambungan selularnya tak kunjung dapat balasan dari Surya.

Hingga kemudian pada, Rabu (3/6/2020) siang, Beni mendapat kabar dari Eka bahwa Surya tidak ada kabar. Kemudian Beni mengunjungi kontrakan Surya dan mendapati Surya sudah tidak sadarkan diri.

Baca Juga: Viral, Ada Poster Pendaftaran Kelas Poligami di Bekasi

“Saat depan kontrakan saya coba telepon, masuk panggilang tapi enggak diangkat. Kemudian saya masuk lewat jendela ternyata Surya sudah tergelatak tidak sadar,” Ujar Beni.

Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan bahwa penyidik masih melakukan penyelidikan. Sekaligus menunggu Surya benar-benar pulih atau dapat diajak bicara normal.

“Kami akan telusuri, sudah ada laporannya tunggu korban pulih untuk dimintai keterangan lebih dalam,” singkat Erna.

(FIR)

  • Bagikan