Kabar mundurnya Filipina sebagai tuan rumah SEA Games disambut positif cabang olahraga (cabor) di Indonesia. Ketua cabor Jetski Indonesia, Fully Aswar mengatakan, pihaknya mendukung penuh bila SEA Games 2019 di gelar di Indonesia.
“Kami mendukung SEA Games di pindah di Indonesia. Kami siap menggelar cabor Jetski karena memiliki venue kelas dunia,” kata Fully Aswar, Kamis, (21/3/2019).
Selain Indonesia, dia juga mendukung bila SEA Games di pindah ke Thailand. Sebab, ujarnya, Thailand pasti akan mengelar cabor jetski.
“Thailand banyak atlet jetski, berbeda dengan Philipina. Makanya jetski tidak dimainkan di SEA Games Philipina,” katanya.
Hal senada dikatakan sekjen Kricket Arsyad Ahmadin. Dia megungkapkan, Indonesia bisa saja menggantikan Philipina sebagai tuan rumah SEA Games 2019. Hanya saja, harus mendapat persetujuan dari SEA Games Federation Council .
“Meski cukup berat karena ada Pilpres, tapi peluang tetap terbuka. Apalagi kita cukup sukses menggelar Asian Games,” kata Arsyad.
Berbeda dengan Kabid Bimpres PODSI Hipni Hasan. Dia mengatakan tidak memungkinkan Indonesia menjadi tuan rumah SEA Games karena tengah sibuk menggelar pilpres.
” Kalau tidak ada pilpres mungkin bisa, lagi pula Indonesia tengah memperbaiki ekonominya. Jadi kita Thailand atau Singapura lebih tepat menggantikan Philipina,” paparnya.
Seperti diketahui, SEA Games 2019 di Philipina kembali terancam. Itu setelah sebuah sumber membocorkan bahwa Philippines Olympic Committee (POC, atau komite Olimpiade Filipina) berencana mengundurkan diri. Faktornya macam-macam. Mulai dari kurangnya anggaran, hingga elite olahraga setempat yang saling berselisih.
Saat ini, SEA Games Federation Council sedang memonitor situasi Filipina. Keputusan akan diambil dalam waktu dekat. Mereka juga mempertimbangkan Indonesia dan Thailand sebagai kandidat pengganti host.
(*)