Berbagai cara dilakukan pengelola masjid untuk mendatangkan jamaah ke rumah ibadah selama bulan Ramadan. Selain menyediakan paket i’tikaf dan takjil atau hidangan buka puasa, mereka juga mendatangkan ustad kondang.
Seperti yang dilakukan oleh pengurus Masjid Jami Al Azhar Jakapermai, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Masjid yang terletak di Jalan KH Noer Ali Kalimalang ini berencana mengundang Ustad Adi Hidayat atau yang biasa disingkat UAH.
“Insya Allah kami mengundang beliau untuk mengisi ceramah tawarih pada hari Selasa, 21 Mei 2019 nanti,” kata Kepala Sekretariat Masjid Jami Al Azhar Jakapermai, Kunaevi.
Kunaevi mengatakan, kehadiran UAH diharapkan bisa menarik para jamaah untuk beribadah di masjid yang dikelolanya.
Apalagi sosok UAH banyak dikagumi para jamaah karena kepiawaiannya dalam manghafal Al-Qur’an termasuk menguasai ilmu hadits yang diriwayatkan oleh para sahabat Rasulullah.
Hal ini, kata dia, juga sejalan dengan niat dari Masjid Jami Al Azhar Jakapermai yakni syiar dan ilmu.
Menurut dia, Masjid Jami Al Azhar memiliki niat untuk melakukan syiar atau mengajak umat muslim untuk datang ke masjid.
Masjid yang dia kelolanya juga berniat untuk memberikan ilmu kepada masyarakat lewat sejumlah kajian tausiah, ta’lim hingga ceramah dari para ustad. “Konsep masjid memang seperti itu, yakni syiar dan ilmu.
Kedua konsep ini sudah kita tanamkan sejak dulu untuk memberi manfaat kepada masyarakat,” jelasnya.
Dia menambahkan, sebetulnya kehadiran UAH di Masjid Jami Al Azhar bukanlah hal pertama.
Sebab setiap bulan di hari biasa, masjid ini rutin mengundang ustad yang lahir pada 11 September 1984 lalu di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten tersebut.
“Rencananya kami mau mengundang Ustad Abul Somad (UAS), tapi karena tahun lalu sudah pernah jadi diganti dengan ustad lain.
Namun untuk UAH tetap kita undang tahun ini, karena memang di hari biasa beliau rutin mengisi ceramah setiap bulan setelah subuh,” ungkapnya.
